Mulai (Lagi) Saja

Kembali menulis memerlukan keberanian. Mengapa ? Karena mengalahkan kemalasan dan kebuntuan.  Untuk memulai memang perlu tekad yang kuat, semangat, kemauan dan berlanjut kepada konsistensi.  Saya beberapa kali menulis dan menyatakan tekad untuk menulis satu artikel pendek setiap hari.  Ternyata itu bisa berjalan paling lama 1 bulan.  Kemudian ada moment terhenti menulis karena kendala kesibukan kegiatan, distraksi dan sebagainya.  

Menunda dulu satu hari.  Besok mau mulai menulis, sudah terasa berat dan berkata baru 1 kali menunda, masih bisa dikejar, besok sajalah menulis lagi.  Namun ternyata hari berikutnya semakin berat lagi mau menulis.  Sampai akhirnya keterusan menunda sampai berbulan-bulan, ujungnya berhenti total dan tidak memikirkan lagi soal tulisan.  Aneh memang..kadang geregetan dengan diri sendiri mengapa bisa begitu. Sampai sekarang  juga  masih berjuang mengalahkan kemalasan dan sikap menunda pekerjaan.  Hari ini ada gambar yang saya download untuk mengingatkan diri sendiri pentingnya selalu siap sedia bekerja dan tidak menunda. Mengapa gambar dan ayat yang  tertulis seperti tidak ada hubungannya?  Sebenarnya ada hubungannya, yaitu waktu kita terbatas dan harus mengisi dengan hal benar dan baik selama masih ada kesempatan. Jadi jam/waktu mengingatkan pentingnya mengisi hidup yang diberikan dengan cara yang benar