Mohon tunggu...
Walter Halawa
Walter Halawa Mohon Tunggu... -

Nama : walter halawa hobbi: sepakbola status: mahasiswa alamat: gunung sitoli

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Klub-klub IPL Ngirim Surat ''Cinta'' ke Menpora

29 Maret 2013   08:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:02 1084
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Selamat pagi temans,

pasca kongres luar biasa (KLB) PSSI yang digelar di hotel borubudur jakarta, 17 maret 2013 lalu membuat klub-klub ipl bersuara keras. Salah satunya dgn menyurati menpora perihal hasil KLB
yang dipandang telah melukai keadilan.

CEO persebaya, gede widiade lantas mengirim surat tertulis pada menpora dan juga tembusan ke presiden, menteri ketenagakerjaan, pt.li dan pt.lpis.
Surat yang dikirim gede widiade ini juga membawa mandat sebagai ketua perkumpulan CEO IPL yang telah bertemu di jakarta pada 21 maret lalu.

Beberapa poin isi surat tersebut lebih menyoroti konsep unifikasi liga tahun depan yang dianggap mencederai aspek ketenagakerjaan karena menurut gede klub-klub ipl saat ini secara normatif menjalankan UU ketenagakerjaan dalam mengontrak pemain lokal maupun asing.
Lanjut gede, keberadaan klub-klub ipl telah mampu menggerakkan ekonomi sekitar.

Secara tegas isi surat tersebut sangat menyesalkan keputusan hasil kongres tersebut karena melukai asas ''keadilan'' dan merusak aspek ''kebersamaan'' serta mengaibaikan legalitas dari sebuah kompetisi sah yang diakui AFC/FIFA.
_____________*_*_____________

menurut penulis, apa yang dilakukan oleh klub-klub ipl dalam menyikapi hasil kongres luar biasa adalah hal yang wajar.
Tapi perlu kita ketahui jauh sebelum kongres maret lalu, pada tahun 2009 beberapa klub yang yg berlaga di ISL dan divisi utama dengan santainya menyeberang liga prima indonesia(LPI) padahal liga sedang bergulir. Begitu juga dengan IPL 2011/2012 saat klub-klub degradasi terbaik, klub penuh sejarah, klub pesanan sponsor dengan sumringah main liga kasta tertinggi tanah air.
LANTAS dimanakah semangat ''kebersamaan'' itu berada??
Lalu dimana asas keadilan itu nyumpet??
Lalu kontrak permanen (persibo) dan tunggakan gaji diapain??
Mungkin hanya rumput yg bergoyang yang tau..

Penulis bukan tak suka dengan ipl tapi apa yang dilakukan haruslah benar-benar dipertanggung jawabkan.

Sekian dan trimakasi,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun