Ustad Abdul Somad Atau biasanya disingkat dengan UAS merupakan seorang pendakwah dan Ulama Indonesia, yang pada penentuan wakil presiden kemarin isu-isunya dicalonkan sebagai wakil dari calon presiden Prabowo Subianto, namun yang menjadi wakil dari calon presiden Prabawo Subianto adalah Sandiaga Uno, yang merupakan wakil Gubernur DKI Jakarta. Tetapi saat ini yang menjadi pertanyaan siapa yang akan didukung oleh Ustad Abdul Somad atau akan masuk ke tim pemenangan sipakah beliau, apakah beliau akan masuk tim pemenangan Jokowi-Ma'aruf atau tim pemenangan Prabowo Subianto? Ini adalah beberapa alasan yang mungkin mengapa Ustad Abdul Somad memilih menjadi tim pemenangan dari Jokowi -- Ma'aruf.
1. Ustad Abdul Somad Menolak Pinangan Prabowo Subianto
Dari sini dapat dikatakan bahwa Ustad Abdul Somad tidak akan berdiri di tim pemenangan Prabowo Subianto dikarenakan beliau telah  menolak dengan halus, yaitu dengan alasan beliau bukan sosok yang tegas, popularitas di media sosial tidak dapat dijadikan sebagi tolak ukur, fokus sebagai pendidik dan pendakwah. Dari alasan tersebut bahwa itu adalah alasan yang menolak secara halus.
2. Ustad Somad dan Ma'aruf Sesama Ulama
Dengan alasan ini sudah jelas mereka adalah sesama ulama sehingga tidak mungkin mereka akan bersebrangan. Ustad Somad juga pernah berpesan kepada capres dan cawapres bahwa harus memperjuangakan Islam, kemudian menjadi pemimpin yang adil dan amanah. Dari pesan dari Abdul Somad tersebut terlihat bahwa beliau lebih condong kepada Ma'aruf Amin karena Sesama Ulama sudah pasti mengerti bahwa pesan itu adalah tujuan yang sama untuk sesama ulama.
3. Profesi SamaÂ
Seperti yang kita tahu Ustad Somad dan Ma'aruf Amin adalah seorang pendakwa, tetapi selain itu mereka berdua adalah seorang dosen. Ustad Abdul Somad sebagai Dosen di UIN Suska Riau dan  Ma'aruf Amin  Dosen Fakultas Tarbiya Universitas, hanya saja Ustad Abdul Somad belum terjun pada dunia politik. Tetapi tidak menutup kemungkinan apabila Ustad Abdul Somad manjadi tim pemenangan Jokowi-Ma'aruf  beliau akan tertarik untuk masuk ke dunia politik bersama dengan Ma'aruf Amin.
4. Adanya Beli Jabatan Di Kubu Prabowo-Sandi
Seperti yang diberitakan diberbagai media bahwa Prabowo diberi uang sebesar 500 Miliar oleh pengusaha dan mantan wakil Gubernur DKI Jakarta untuk dapat dijadikan sebagai wakilnya untuk menjadi presiden, padahal waktu itu Ustad Abdul Somad adalah sebagai favorit sebagai wakil Prabowo maju sebagai presiden. Tetapi berlalunya waktu bahwa uang  yang diberikan sandi tersebut adalah sebagai biaya untuk kampanye, tetapi bukankah itu sama saja sebagai uang pelicin untuk membeli wakil dari prabowo?, karena pada waktu itu sandi belum dipilih dan disahkan sebagai wakil.
Itu adalah beberapa kemungkinan alasan Ustad Abdul Somad akan bergabung dengan kubu dari Jokowi dan Ma'aruf Amin. Apabila Ustad Abdul Somad menjadi tim pemenangan dari Jokowi-Ma'aruf ini akan menajdi beban yang besar bagi pasangan lawannya, karena Ustad Abdul Somad memiliki banyak penggemar dari semua kalangan, baik kalangan muda ataupun kalangan tua. dan besar juga kemungkinan.
S
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H