Catatan Penonton Debat Kandidat Pemimpin KKA

Kemarin, Senin 30/11/2015 KPUD Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) dengan menggandeng Radja Vison dan Batam TV mentaja dan juga menyiarkan secara langsung acara Debat Publik/Terbuka calon Bupati/Wakil Bupati KKA yang diikuti oleh dua pasang calon, yaitu pasangan Hariswan dan Aman.

[caption caption="Foto Bersama Kandidat dan FKPD"][/caption]

Perlu diketahui, Abdul Haris, S.H. adalah calon incumbent yaitu Wakil Bupati pada periode 2010-2015 dan Wan Zuhendra adalah Anggota DPRD KKA dari partai PDI Perjuangan hasil Pemilihan Umum Legislatif yang lalu dan mengundurkan diri untuk dapat menjadi kandidat pada Pemilihan Kepala Daerah KKA kali ini. Lain halnya pasangan Aman, Azhar adalah Petani dengan karir paling cemerlang di lingkup pemerintahan ialah pernah menjabat Kepala Desa dan Andik juga seorang Petani dan pegiat UKM dengan pengalaman sebagai Ketua Organisasi Pemuda di daerah ini (diisukan juga bahwa Andik menjadi ketua Pemuda sebagai dukungan masyarakat setempat untuk mengimbangi sederet pengalaman yang dimiliki pasangan Hariswan). Sebagai informasi pula, bahwa selain Abdul Haris, S.H., kandidat lain adalah pemegang Ijazah SLTA sederajat. Dari segi dukungan partai, pasangan HARISWAN diusung oleh PDI Perjuangan, Hanura, PAN dan Golkar. Sementara pasangan Aman di usung oleh PPP dan kemudian turut didukung PBB seperti disampaikan Azwar,- Ketua DPC PBB Kab. Kepulauan Anambas. 

Menyaksikan acara ini di televisi ataupun langsung di Gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS) sama membosankannya dikarenakan acara menjadi sangat tidak menarik tersebab waktu yang sedikit tidak dapat diisi kedua pasangan calon untuk mengemukakan gagasannya. Debat Publik ini terdiri dari empat sesi, pada sesi pertama kesempatan diberikan terlebih dahulu kepada pasangan AMAN untuk menjawab pertanyaan pakar yang disampaikan melalui moderator guna memperkuat visi-misi masing-masing pasangan calon. Sesi ke dua yaitu sesi tanya jawab antar calon Bupati. Calon Bupati Abdul Haris, S.H., diberikan kesempatan terlebih dahulu untuk bertanya kepada Calon Bupati Azhar. Sesi ke tiga yaitu sesi tanya jawab antar calon Wakil Bupati dan Calon Wakil Bupati Andik mendapat kesempatan lebih awal untuk bertanya kepada calon Wakil Bupati Wan Zuhendra. Sesi ke empat, terakhir diisi dengan closing statement masing-msing pasangan calon. Dari Empat sesi Debat Publik seperti telah diceritakan di atas, sulit rasanya memahami poin-poin penting yang disampaikan masing-masing pasangan calon. 

Kebisaan pasangan HARISWAN (Abdul Haris, S.H. dan Wan Zuhendra) beradaptasi dengan suasana yang mungkin baru pertama kali diadakan di daerah ini mebuat mereka TAMPAK PINTAR. Sedangkan pasangan AMAN (Azhar dan Andik Mulyawarman) kelihatan sekali betapa mereka dilanda DEMAM PANGGUNG yang luar biasa dengan lebih banyak memilih diam. 

Maka seperti dilansir Situs haluankepri.com dengan judul Debat Kandidat Berjalan Sukses. Sukses dari segi pennyelengaraan, tidak untuk menampilkan kualitas calon pemimpin KKA mendatang.

sebagai seorang bukan penulis, saya mohon maaf atas kalimat2 yang 'sekiranya' terletak di tempat yang tidak semestinya.

terima kasih pengertiannya.