Kopi merupakan salah satu minuman favorit sebagian besar orang. Di  Indonesia sendiri, kopi sudah mulai menjadi bagian dari gaya hidup.  Banyak penikmat kopi yang rela keliling Indonesia bahkan dunia khusus  untuk mencicipi berbagai jenis kopi.
Tapi buat Wakulover yang merupakan  penikmat kopi, Wakuliner menyarankan agar meminum kopi secukupnya saja  dan tidak berlebihan ya. Sebaiknya kopi juga dikonsumsi tanpa gula, atau  paling tidak kurangi penggunaan gulanya. Para ahli mengatakan kopi  hitam tanpa gula akan sangat memberikan manfaat bagi tubuh.
 Nah, kali ini Wakuliner akan memberikan beberapa rekomendasi Warung Kopi  legendaris mana saja di Indonesia yang bisa para penikmat kopi datangi.
1. Warung Kopi Purnama - Bandung
Warung Kopi Purnama berdiri sejak tahun 1930, didirikan oleh Yong A  Thong yang berasal dari kota Medan dan hijrah ke Bandung. Saat ini  warung kopi ini sudah dikelola hingga generasi Ke-4. Sebelum menjadi  Warung Kopi Purnama dulu namanya adalah Chang Chong Se. Penggantian nama  tersebut terjadi karena adanya kebijakan pemerintah di tahun 1966. Kopi  khas Medan menjadi ciri khas warung kopi ini.
2. Cafe Kok Tong - Medan
Warung kopi ini berdiri sejak tahun 1925 dan kini dikelola generasi ke-3  sang pemilik yang berdarah Tiongkok, Lim Tee Kek. Pemilik kedai  mempertahankan cara menyeduh kopi dengan cara disaring supaya rasa kopi  tetap terjaga dan mengeluarkan aroma menggugah selera. Untuk biji kopi  yang digunakan adalah biji kopi robusta yang ditanam di dataran tinggi  Simalungun dan diolah secara klasik, manual dan tanpa alat mesin. Di  sini hanya ada 2 pilihan kopi yaitu kopi hitam dan kopi susu yang bisa  disajikan panas maupun dingin.
3. Warung Kopi Suka Hati - Pontianak
Warung Kopi Suka Hati sudah berdiri sejak tahun 1940 dimana pemiliknya  saat ini mewarisi usaha dari sang kakek. Sajian kopi di sini murni tidak  dicampur apapun, hanya gula dimasukan belakangan untuk menjaga panas  dan rasa dari kopi tersebut. Pemiliknya menggunakan kopi dari Sungai  Ambawang dan Punggur, daerah penghasil kopi di Kabupaten Kubu Raya,  Kalimantan Barat. Uniknya untuk penganan pendamping kopi, pemilik  menyajikan pisang goreng, talas, dan roti yang dilumuri selai sari kaya.
4. Warung Kopi Ake - Belitung
Warung ini berdiri pada tahun 1921, dimana waktu pertama kali buka  pemiliknya berjualan dengan menggunakan gerobak hingga akhirnya menetap  di Jalan KV Senang 57 Belitung hingga saat ini. Racikan kopinya tetap  sama sejak dulu. Uniknya masih terdapat dua teko air, gentong air, alat  penyulingan air, dan ketel yang digunakan kakek buyutnya dahulu kala.  Menu andalannya yaitu kopi susu dan teh susu.