Siapa yang belum kenal dengan ketiga bocah asal kebumen ini ? ketiga bocah yang bernama azkal, ilham, dan fadli sukses meramaikan dunia hiburan belakangan ini dengan video-video kocak yang viral di media sosial instragam bahkan di youtube.Â
Ketiga bocah ini memiliki karakter kocak masing-masing dan sukses menghibur masyarakat Indonesia. Film pendek yang berdurasi beberapa menit ini berlatar belakang keindahan asli pedesaan kebumen. Film tersebut menceritakan keseharian ketiga bocah dengan segala kepolosan dan sok tau mereka dan logat ngapak yang kental.
Tentu bukan perjuangan mudah hingga mereka bisa sukses seperti sekarang. Sosok dibalik kesuksesan mereka adalah seniman bernama Rendra. Rendra pernah berakting dalam beberapa film di layar kaca. ia pernah tergabung dalam sebuah grup lawak dan mengikuti ajang kompetisi grup lawak yang diadakan di Indosiar dengan nama grup ASN (Arti Sebuah Nama).Â
Sehingga dia kembali ke kampong halamannya di sadang wetan kebumen. Rendra merasa terdorong untuk mencoba membuat film-film pendek yang dibantu beberapa pemuda sadangwetan. Awalnya pemeran-pemeran dalam filmnya juga tidak hanya ketiga bocah 'polapike' , namun memang film dengan actor ketiga bocah tersebut yang menjadi viral.Â
Rendra bercerita bahwa awalnya, ia hanya menggunakan kamera handphone untuk membuat film-film itu. Bahkan ketiga bocah polapike hanya di beri upah jajanan saja karena memang terbatas  biaya. Tapi Rendra berjanji akan memberi upah ketiga bocah tersebut setelah mendapat uang dari channel youtubenya.Â
Karena tinggal di desa, Rendra juga harus pergi ke kota mencari signal untuk mengupload film-filmnya. Tentu bukan perjuangan yang mudah. Namun kini Rendra merasa senang bahwa film-filmnya dinikmti masyarakat.
Dibalik kesuksesan tiga bocah ini, ketiganya memiliki cita-cita masing-masing di luar dunia hiburan. Diantaranya ilham yang bercuta-cita menjadi pilot. Azkal yang bercita-cita menjadi ustadz seperti ayahnya. Dan yang terakhir fadli yang bercita-cita menjadi ABRI.Â
Ketiganya tetap rajin bersekolah untuk menggapai cita-citanya walaupun kini sudah sukses di dunia hiburan. Tentu hal tersebut tidak lepas dari pengawasan orangtua dan Guru-Guru di sekolahnya yang ingin ketiga bocah tersebut tetap aktif di sekolah walaupun dengan segala kesibukannya saat ini.Â