Mohon tunggu...
Wahyu Winoto
Wahyu Winoto Mohon Tunggu... profesional -

Trader forex dan saham, bloger, dan facebooker :-)\r\n\r\n\r\nKunjungi blog saya di http://www.wahyu-winoto.com atau http://www.sewarobotforex.com \r\n

Selanjutnya

Tutup

Money

Waspadai Jebakan Hit Keyword Kontes SEO Terhadap Strategi Pemasaran Produk

28 Mei 2011   08:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:07 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Waspadai Jebakan Hit Keyword Kontes SEO Terhadap Strategi Pemasaran Produk Tulisan ini bukan maksud saya untuk mendeskritkan kontes seo atau keyword kontes SEO, bukan pula untuk meremehkan kemampuan internet marketer dari perusahaan yang sedang melakukan strategi pemasaran melalui promosi online atau melalui kontes SEO, namun tulisan ini lebih berupa pemikiran pribadi dan mungkin kekhawatiran saya jika ada pihak-pihak yang kurang jeli melihat keyword kontes SEO yang memang memenuhi dunia Internet di Indonesia. Saya punya cerita, begini ceritanya; Ada perusahaan otomotif dan perusahaan produk makanan atau perusahaan webhosting (ex. produsen mobil Mercedes-Benz, produsen makan GarudaFood, atau perusahaan hosting Amikom, contoh ini hanya untuk memudahkan saja) yang mana mereka sedang giat meningkatkan pemasaran dan penjualan produk mereka, (mungkin untuk mengejar ketertinggalan dari kompetitornya). Seperti biasa manager dan staf bagian marketing perusahaan mereka yang mengelola pemasaran online  memantau perkembangan permintaan mobil Mercedes-Benz, atau permintaan produk makanan GarudaFood, atau permintaan layanan hosting Amikom melalui situs mereka, termasuk memeriksa statistik situs mereka untuk mengetahui kira-kira trend permintaan produk mereka saat ini apa saja, lalu dia memeriksa juga trend kata kunci atau hit keyword yang berhubungan dengan produk mereka di internet itu apa saja. Semua itu tentu untuk memastikan langkah-langkah pemasaran mereka agar lebih efektif. Nah, menurut hasil pemantauan dan riset singkat mereka didapatkan hasil yang luar biasa, yaitu: - Kunjungan ke situs resmi mereka meningkat tajam - Trend keyword untuk produk mereka meningkat tajam (bahkan untuk hasil pencarian keyword yang mendekati produk mereka juga meningkat tajam) - Dan yang lebih hebat lagi, produk mereka bisa merajai hasil pencarian di internet untuk produk sejenis jauh mengalahkan kompetitor-kompetitor lainnya.

"Ini adalah kabar baik, ini akan jadi awal peningkatan pemasaran dan penjualan produk perusahaan kita"; kata  manager pemasaran perusahaan tersebut yang didampingi staf bagian pemasaran online.

Apakah benar demikian? Coba kita cermati. Apakah dia (manager pemasaran dan stafnya) sudah memperhitungkan bahwa hasil pantauan trend keyword dari produk yang mereka pasarkan itu benar-benar murni dari para  pengunjung potensial (baca: calon pembeli)?. Apakah menurut hasil riset (via online) mereka itu akan berdampak pada makin banyaknya visitor yang akan melihat produk mereka (untuk kemudian diharapkan membelinya)? Kalau saya rasa Belum Tentu Benar. Kenapa? Karena ada hal yang harus di waspadai. Apakah itu mas? Jawabannya adalah KONTES SEO. Saya ambil contoh seperti sudah sering kita tulis sendiri di Search Engine "Mercedes-Benz Mobil Mewah Terbaik Indonesia" ataupun Amikom.us Tempat Belanja Hosting Murah dan "Meriahkan pesta ulang tahun bersama GarudaFood". Masa' sih... Apa hubungannya kata-kata itu mas...? Ya, kata itulah yang bisa (bukan berarti pasti) menipu para internet marketer Mercedes-Benz, GarudaFood, dan Amikom.us. Loh....kq bisa? Begini logikanya; keyword dalam kontes SEO seperti ("Mercedes-Benz Mobil Mewah Terbaik Indonesia" ataupun Amikom.us Tempat Belanja Hosting Murah dan "Meriahkan pesta ulang tahun bersama GarudaFood") yang sudah sering kita tulis di Google itu dan keyword-keyword turunannya sudah tidak murni lagi. Kenapa tidak murni lagi? Hal itu disebabkan karena banyak situs yang melakukan optimasi pada keyword tersebut dan juga pada situs penyelenggaranya. Hits pada keywords yang besar itu bukan berasal dari para calon customer, pelanggan atau calon pengguna jasa. Tapi lebih besar dari hit dan ratusan kali searching dari para webmaster atau blogger yang mengecek posisi situs mereka (yang ikut kontes) di search engine. Ini fakta (Bukankah kamu juga begitu kawan? hehehe...). Dari fenomena itu, menurut saya kita sudah tidak dapat lagi menentukan dengan tool apapun berapa sebenarnya customer potensial dengan pemakaian keywords tersebut. Dan ini bisa menjadi masalah bagi analisis pemasaran via online. Bisa jadi biaya traffic (situs anda si penyelenggara kontes) mungkin bukan dari calon customer potensial, tetapi cuma dari blogger atau webmaster yang tiap hari mengoptimalkan posisi blog/situs mereka sendiri untuk memenangkan kontes SEO. Sebenarnya tidak salah promosi dengan model kontes SEO, namun jika tidak dibarengi dengan pemahaman yang detail dan mendalam tentang sistem kerja online dalam search engine, maka hal itu bisa jadi semacam jebakan. Jebakan yang seolah menunjukkan posisi situs dan pemasaran yang meningkat tajam, namun sebenarnya itu hanya bohong belaka. Mungkin akan lebih fair jika ada pihak penyelenggara yang mempublikasikan hasil riset mereka setelah melakukan strategi pemasaran via kontes SEO apakah benar produk mereka makin meningkat ataukah tetap, atau bahkan malah turun. Saya tunggu share infonya di kolom komentar. Salam sukses, semoga artikel Waspadai Jebakan Keyword Kontes SEO Terhadap Pemasaran Produk ini dapat bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun