Surabaya, 14 Oktober 2023 Mahasiswa Tim PKM PM ITS adakan diskusi pendampingan keberlanjutan program PKM bersama Pengurus dan Masyarakat Kampung Bratang Stren Kali Jagir untuk membahas rencana pengembangan kedepanya.
Kali Jagir Surabaya merupakan pintu air yang terletak di kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Di stren Kali Jagir Surabaya tersebut dapat dijumpai pemukiman padat penduduk yaitu Kampung Bratang Gede. Pemukiman stren kali ini memiliki sterotipe kurang baik serta permasalahan kompleks. Berdasarkan wawancara dengan Ibu Kader KSH RT 7 RW 12 Kampung Bratang Gede, Bu Anis, Masalah utama di Kampung Bratang Gede adalah lingkungan dan ekonomi. Masalah lingkungan meliputi tingginya angka produksi limbah rumah tangga, rendahnya wawasan pemilahan dan pengolahan sampah, serta penyediaan petugas kebersihan dan fasilitas penunjang kebersihan lingkungan (seperti TPS dan tong sampah). Adapun dari segi ekonomi adalah tingginya angka masyarakat marginal yang mencapai 40% (meliputi Pengangguran, Lansia, dan Ibu Rumah Tangga).
Tim PKM dalam hal ini merupakan fasilitator untuk mitra yang terdiri dari kader Eco Enzim dan kelompok Budidaya Cacing. Jumlah mitra yang diberdayakan yaitu 20 orang. Kemudian, akan diajarkan pembuatan produk bernilai ekonomi yang diajarkan atas kesepakatan bersama, dimana pengurus PKK tertarik untuk diajarkan tentang cairan sejuta manfaat Eco Enzim dan pengurus lainnya memiliki keinginan untuk dibantu menghidupkan kembali usaha yang sebelumnya pernah gagal, yaitu Budidaya Cacing. Pembuatan Eco Enzim dan budidaya Cacing Tanah ini diharapkan dapat menjadi potensi wirausaha warga Kampung Bratang Gede sekaligus upaya Jogo Kali (dalam hal ini adalah menjaga Kali Jagir).
Â
Eco Enzim merupakan produk berupa cairan fermentasi sisa dapur berupa sayur dan buah-buahan segar. Kandungan Eco Enzim adalah asam asetat (H3COOH) yang dapat membunuh kuman, virus dan bakteri (Iswati dkk., 2 2021). Eco Enzim sendiri dapat dimanfaatkan menjadi cairan disenfektan, pembersih kototan, sabun, hingga obat kumur.
Lumbricuss rubellus atau cacing tanah merupakan organisme makro fauna yang memiliki potensi dan peran yang besar dalam perbaikan di dalam tanah, baik melalui perannya sebagai decomposer maupun melalui kotoran yang dihasilkan atau vermicompost (Ramadhan, 2022). Jenis cacing ini dapat dimanfaatkan menjadi obat untuk menurunkan demam hingga tipes. Selain itu, dapat pula diolah menjadi serbuk untuk dijadikan kapsul herbal.
Program ECO-COMMUNITY merupakan target capaian Program PKM yang terdiri dari kader peduli lingkungan dimana memberikan pelatihan pemanfaatan limbah organik menjadi produk bernilai ekonomi. Kader peduli lingkungan tersebut terdiri dari kader Eco Enzim dan kelompok Budidaya Cacing. Adapun Tim PKM dalam hal ini merupakan fasilitator program pelatihan. Program pelatihan yang diadakan didasari pula karena latar belakang Tim PKM yang memiliki link dengan Komunitas Eco Enzim Nusantara dan Sentra Budidaya Cacing. Program yang diajarkan oleh Tim PKM memiliki potensi besar untuk masyarakat karena mudah dilakukan dan dikembangkan, serta potensi ekonomi yang cukup tinggi.