Mulai Dari Diri_Modul 2.3 Coaching Untuk Supervisi Akademik
Selama menjadi guru, tentunya pembelajaran Anda pernah diobservasi atau disupervisi oleh kepala sekolah Anda. Bagaimana perasaan Anda ketika diobservasi?
Selama menjadi guru di TK Pertiwi 04 Jaten, saya pernah di observasi oleh Kepala sekolah yaitu Ibu Sri Atmini, S.Pd. Awal mula saya merasa grogi, gugup, tidak percaya diri, tapi saya mempunyai keyakinan bahwa observasi yang di laksanakan akan membawa saya menuju yang lebih baiak, meningkatkan kinerja saya. Umpan balik, masukan , kritik dan saran yang membangun tentang kegiatan pembelajaran, penguasaan kelas, penyampaian materi dalam pembelajaran akan membuat saya bisa lebih baik dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran untuk selanjutnya.
1. Ceritakan pengalaman Anda saat observasi dan pasca kegiatan observasi tersebut.
Pengalaman saya saat di observasi oleh kepala sekolah, ketika itu saya melaksankan kegiatan pembelajaran kelompok A TK Pertiwi 04 Jaten, waktu itu Ibu Kepala sekolah melihat RPP yag saya gunakan dalam kegiatan pembelajaran tersebut, kemudian Kepala sekolah melihat proses pembelajaran yang saya lakukan sampai selesai. Setelah selesai Kepala sekolah memberi masukan pada RPP yang saya susun, bahwa kegiatan hendaknya di sesuaikan dengan tema dan tujuan pembe;ajaran dengan pencapaian 6 aspek perkembangan (Nilai Agama dan moral, Bahasa, fisik motoric, kognitif , seni dan sosial emosional). Selain iyu juga memberi masukan pada pelaksanaan pembelajaran saya supaya lebih atraktif, bervariasai sehingga anak-anak lebih semnagt dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
2. Menurut Anda, bagaimanakah proses supervisi akademik yang ideal yang dapat membantu diri Anda berkembang sebagai seorang pendidik?
Proses supervise akademik yang ideal yang dapat membantu saya lebih berkembang yaitu;
a. Supervisor yang ramah, bersikap sebagai among, bisa menjadi teladan dan bersikap terbuka, memahami situasi dan kondisi kelas/lingkungan belajar. Supervisi juga di laksansakan secara berkelanjutan untuk saran dan kriti yang membangun sehingga kegiatan pembelajaran bisa berkembang secara bertahap ke arah yang lebih baik.
b. Supervisi di lakukan tidak untuk mencari kesalahan tetapi saran dan kritik yang membangun dengan solusi permasalahan, dan mampu membangun kreativitas
3. Menurut Anda, jika Anda saat ini menjadi seorang kepala sekolah yang perlu melakukan supervisi, dimana posisi Anda sehubungan dengan gambaran ideal di atas dari skala 1 s/d 10? Situasi belum ideal 1 dan situasi ideal 10.
Jika saat ini saya menjadi seorang kepala sekolah yang perlu melakikan supervise. Posisi saya sehubungan dengan gamabran di atas dari skala 1 s/d 10, dan saya ada pada posisi 7, karena saya belum mempunyai pengalaman melakukan kegiatan supervise, saya masih memerlukan bimbingan dan arahan agar dapat melakukan supervsisi dengan baik.