Pergaulan yang Menghadirkan Sahabat

Sahabat.

Apakah Anda semua memiliki sahabat? Saya pikir tak semua orang memiliki sahabat. Jika memiliki teman, tentunya semua orang memiliki teman walaupun tak selalu berada bersamanya dan seringkali hanya sebagai teman kenalan biasa. Pernahkah Anda memikirkan dari mana seorang sahabat itu? Lalu bagaimana kok bisa menjadi sahabat? 

Tentunya setiap orang yang memiliki sahabat takkan menemukannya dengan hanya diam di rumah. Seorang sahabat hadir melalui sebuah pergaulan yang baik. Seorang sahabat yang sesungguhnya tidak akan di temukan dalam pergaulan yang buruk. Malam ini aku bersantai di sebuah kafe bersama empat orang teman yang lebih tua dariku di sebuah organisasi, mereka sudah bekerja dan sudah dewasa dan tentunya mereka adalah kakak-kakak yang baik. Aku terkesan dan kagum pada mereka. 

Sembari menunggu pesanan minuman datang, ada seorang kakak yang akan mengikuti tes CPNS dan ia bertanya tentang gambaran/kisi-kisi soal yang mungkin akan keluar dalam tes dan kakak-kakak itupun saling berbagi apa yang mereka ketahui dari pengalaman mereka. Mereka adalah sahabat dan yang membuatku terkesan adalah bahwa itulahyang namanya SAHABAT. 

Saling berbagi, bercandaria, memberi solusi dan nasehat dari setiap curhatan, saling mendukung, saling menegur, setia dalam suka duka dan mengingatkan bila yang lain melakukan kesalahan. Sahabat adalah orang asing yang tidak di kenal namun pergaulan menghadirkannya menjadi orang spesial yang hadir di dalam hidup kita. Seorang sahabat yang berkhianat? Ia tak pantas di sebut sahabat dan ia bukanlah sahabat, karena sahabat takkan pernah membakar sebuah kasih dan cinta yang sudah dirajut bersama seperti keluarga