Mohon tunggu...
Wahyuli Ambar
Wahyuli Ambar Mohon Tunggu... -

18 tahun. Mahasiswi Fakultas Ekonomi di Universitas Negeri Semarang. Ingin menjadikan pena sebagai sahabat. Belajar menulis :) follow me on twitter @wahyuliambar ~

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Boneka Salju #Part3 (Tamat)

12 Mei 2012   14:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:23 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gadis itu terengah. Peluhnya membasah.
Sudah lelah ia berlari,
padahal sang Surya belum juga tergelincir ke tengah.
Matanya buram. Dan ia jatuh terduduk.

Sebuah uluran tangan diserahkan seseorang.
Ia mengenakan jumper warna putih.
Gadis itu semakin layu. Dan ia pingsan.

Sesadarnya ia, ia panik. Ia terbangun di ruangan berdekorasi minimalis.
"dimana ini?"tanyanya.
Dari sebelah ruangan ia tertidur terdengarlah suara gemericik air.
Gadis itu panik!

Tiba-tiba keluarlah seorang pria. Tampan! Sorak hati gadis itu.
Pria itu tersenyum.
"bagaimana seorang gadis manis sepertimu pingsan dijalanan korea yg padat?" tanya pria itu.

Waktu berjalan.
Gadis dan pria itu saling mencinta.

Tapi yg tak diketahui si Gadis,
bahwa Pria itu tak lama lagi.

Suatu hari, si pria bertanya pada gadis itu.
"kamu ingin menjadi apa dikehidupan selanjutnya?"
Gadis itu tersipu, "aku hanya ingin melihatmu. Meskipun itu adalah dalam jarak yg nyata."
Pria itu tersentak, lalu dia mencium lembut kening si Gadis, lalu berkata
"aku hanya ingin jadi boneka salju yg akan selalu kau rindukan tiap musim dingin.
Dan aku hanya ingin terus kau bangun meskipun aku dingin.
Sesederhana itu aku ingin mencintaimu dan
aku ingin dicintai olehmu."

dan semuanya berakhir.
Karena ada musim dingin terakhir bagi mereka.
Dan Pria itu pergi.
Untuk selamanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun