Perubahan kurikulum memerlukan dukungan dan pelatihan yang memadai bagi para guru. Guru sebagai ujung tombak pelaksanaan kurikulum harus memahami dan mampu menerapkan kurikulum baru dengan baik. Pemerintahan baru perlu menginvestasikan sumber daya untuk pelatihan guru, penyediaan materi ajar yang sesuai, serta dukungan teknologi untuk memfasilitasi proses pembelajaran. Ini penting untuk memastikan bahwa perubahan kurikulum dapat diimplementasikan secara efektif di lapangan.
Potensi berubahnya kurikulum pada masa jabatan presiden baru 2024 adalah hal yang mungkin terjadi mengingat dinamika kebutuhan nasional dan global yang terus berkembang. Perubahan ini diharapkan dapat membawa sistem pendidikan Indonesia menuju arah yang lebih baik, relevan, dan mampu menjawab tantangan masa depan. Dengan perencanaan yang matang, partisipasi aktif dari semua pemangku kepentingan, serta dukungan yang memadai, perubahan kurikulum dapat menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI