Mohon tunggu...
WAHYU TRISNO AJI
WAHYU TRISNO AJI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Selamat datang. Dalam pemikiran sebebas mungkin dalam ruang prespektif bahasa. Yang dimana sejalan dengan rasio dan empirik yang kritik. Mari berkontribusi untuk mengkonstruksi paradigma berfikir menjadi lebih ambivelensi terhadap kehidupan yang penuh jawaban yang bercabang

Selalu sehat para kaum berfikir

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ternyata Setiap Sekolah Tidak Sama

26 Juli 2024   14:26 Diperbarui: 26 Juli 2024   14:34 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : emy I / Pinterest

Belajar adalah sesuatu proses bagaimana seseorang memperoleh sebuah pengetahuan, baik secara pencarian, diajarkan, maupun melalui meditasi. Belajar adalah cara seseorang bisa memiliki kemampuan dalam memahami sesuatu, melalui usaha mendapatkan/memperoleh nya. Sehingga, belajar menjadi hal penting untuk setiap orang untuk berkembang, karena dari belajar seseorang bisa menjadi lebih cerdas, cerdas dalam berfikir dan bijaksana. 

Manusia adalah mereka yang dijuluki sebagai hewan berfikir, berfikir disini dapat difahami dalam makna singkat sebagai spesies yang saling menularkan pengetahuan satu sama lain, pengetahuan yang didapat kan tersebut bisa menjadi bekal dikarenakan terjadinya proses seleksifitas, sekaligus sintesis antara pengetahuan eksternal (yang diperoleh) dengan pengetahuan analisis. Proses belajar adalah proses hidup abadi, karena dari belajar lah manusia bisa tahu, sedikit mengenal dunia dalam kacamata mereka sendiri. Telah ditemukan dunia versi mereka atas pembacaan dunia melalui pengetahuan yang di cari, penting nya ilmu pengetahuan membuat manusia hingga zaman abad 21 ini berlomba-lomba tanpa henti untuk mencarinya, maraknya informasi sembari adanya teknologi sebagai fasilitas, membuat manusia semakin mudah untuk mendapat kan elemen pengetahuan tersebut. Salah satu cara manusia memperoleh pengetahuan ialah melalui wadah yang manusia bentuk untuk belajar, tempat ini sangat besar dan disepakati bersama-sama untuk setiap orang membagi, bedialektik, hingga mengikat diri dalam persaudaraan, tempat luar biasa itu disebut sekolah. 

APA ITU SEKOLAH? 

sekolah adalah tempat belajar, perlu difahami kembali bahwa belajar diaktifkan disini tidak sesempit di ruang kelas semata. Yang dimana guru memberikan ilmu pengetahuan melalui buku paket yang telah disebarluaskan oleh pemerintah, ilmu pengetahuan yang mana harus dipelajari oleh seorang pelajar. 

Sekolah tidak sekedar dimaknai Sesempit tersebut, dalam pandangan lebih luas, sekolah adalah tempat seseorang tumbuh, berkembang, dan maju. Sekolah menjadi tempat dimana seseorang bisa bermain, memainkan kreativitas, bebas, dan mengikat persaudaraan. Lembaga bernama sekolah menjadi tempat bagi setiap orang untuk bisa memahami diri mereka, melalui belajar dan berbagai hal lainnya, sekolah membentuk karakteristik setiap siswa untuk menjadi orang-orang hebat. 

Melalui lembaga sekolah, terdapat dua personal atau peran yang signifikan dalam prakteknya, yakni pengajar dan pelajar. Pengajar adalah mereka yang memiliki kompetensi dalam memberikan pengetahuan, mereka adalah orang-orang hebat dan teruji dalam mendakwahi ilmu pengetahuan, golongan pengajar ini diantaranya yakni guru maupun dosen. Di sisi lain, ada sosok pelajar yakni seseorang yang menimba ilmu pengetahuan melalui seorang yang memiliki kompetensi, yakni guru dan dosen, golongan dari para pelajar ini diantaranya siswa dan para mahasiswa. Adapun juga dalam aspek lebih luas terdapat peran dari pemerintah hingga staf sekolah yang tidak kalah penting peran mereka dalam membangun sekolah, mereka semua adalah orang-orang yang membentuk struktur untuk menciptakan sistem sekolah sebagai tempat untuk menimba ilmu pengetahuan. 

Namun, tidak semua sekolah memiliki kemampuan dalam menciptakan manusia hebat, tidak semua sekolah mampu membentuk karakteristik manusia cerdas. Karena setiap sekolah memiliki cara mereka tersendiri, dari merekrut para pengajar kompeten, penerapan kurikulum sampai dengan fasilitas yang ada. Faktor-faktor yang disebut kan tersebut memiliki pengaruh signifikan dalam membentuk siswa hebat, sehingga setiap sekolah memiliki kehebatan sendiri dalam membentuk para pelajar nya dengan fasilitas yang dimiliki mereka masing-masing. Sehingga, dari sinilah, bisa dikatakan, bahwa setiap sekolah tidak sama, setiap sekolah membentuk pelajar nya tidak sama, karena pelajar hebat tergantung dari sekolah mana mereka berasal. 

TIDAK SEMUA SEKOLAH SAMA

"Semua sekolah sama saja, tergantung kita bagaimana menuntut ilmu itu"

Perkataan ini sering sekali menjadi doktrin berketurunan dalam pemikiran setiap orang, bahwa mereka mendakwahi setiap sekolah sama saja, sehingga dimanpun seseorang bisa bersekolah, maka sama saja, yang memiliki usaha besar itulah yang memiliki peluang untuk jadi orang-orang hebat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun