Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sebuah Ikatan [FF150]

21 Oktober 2015   10:43 Diperbarui: 21 Oktober 2015   11:03 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Segalanya bisa menjadi lebih baik jika kita tak saling menyakiti.

Apapun yang sudah terjadi, bilakah kita harus merelakannya.

Memaafkan itu tak seberat memindahkan samudra, tak ada yang paling sempurna. 

Menterjemahkan isi hati, mungkin lebih baik dengan berbicara.

Bukankah jalannya hidup menjadi mudah bila kita bisa saling melengkapi,

Kuserahkan itu kepadamu, kepadamu. 

(Padi, Aku Bisa Menjadi Kekasihmu)

Jadi, benar kan kataku, kita memang harus menjauh. Tak baik berdekatan, jika harus terus menyakiti. Kau menghilang  dan kita baik-baik saja.

Tapi, apa yang terjadi?

Tak seperti  yang di perkirakan, aku tak bisa nyaman, dan hanya bisa nyaman saat berdekatan denganmu. Lalu apa yang harus kulakukan? Berdekatan lagi denganmu?

Maafkan aku, maafkan aku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun