Mohon tunggu...
Wahyu Ardiansyah
Wahyu Ardiansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Be Humble To The Earth

Geologist; Travelling & berdakwah di atas bumi Allah

Selanjutnya

Tutup

Trip

Pesona Pantai Kesirat

8 Januari 2021   02:28 Diperbarui: 8 Januari 2021   02:34 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Pantai Kesirat terletak pada Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi D. I. Yogyakarta. Pantai ini menghadap langsung ke selatan, yakni Samudera Hindia. Pantai ini memiliki view laut yang luar biasa indah. Pemandangan perbukitan kapur dan pesona senja atau fajar pada daerah ini menambah keindahan pantai ini. Perjalanan menuju Pantai Kesirat dapat ditempuh dalam waktu 1 jam dengan jarak kuang lebih 45 km dari Kota Yogyakarta dengan menggunakan transportasi darat seperti motor atau mobil. 

Secara geologi, Pantai Kesirat tersusun atas batuan kapur atau dikenal dengan batugamping. Batuan pada foto di atas merupakan batugamping yang telah ditumbuhi oleh kristal-kristal kalsit yang hadir sebagai hasil presipitasi larutan kalsium karbonat. Kristal kalsit pada batugamping di daerah tersebut memiliki bentuk prismatik dengan warna putih keruh. Pantai Kesirat tersusun atas bukit-bukit batugamping atau umumnya dikenal dengan daerah karst. Kawasan karst ini juga dikenal dengan Kawasan Karst Gunungsewu. Perbukitan ini sendiri memanjang dari Gunung Kidul hingga ke Pacitan.

Harga tiket masuk ke Pantai Kesirat juga tidak mahal, per orangnya tidak mencapai 10.000 rupiah. Tempat parkir pada pantai ini tidak jauh dari bibir pantai sehingga tidak butuh waktu atau tenaga yang banyak. Panoroma yang sangat worth it apabila menikmati sore bersama keluarga atau orang terkasih pada pantai ini. Namun penerangan di sini masih minim, sebaiknya setelah senja, wisatawan langsung kembali ke kota sehingga tidak melakukan perjalanan dalam keadaan penerangan yang minim dan agak berbahaya karena harus melewati jalan berbukit. Selain itu, kamar mandi juga tidak banyak, sebaik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun