Mohon tunggu...
Wahyu basuki
Wahyu basuki Mohon Tunggu... Buruh - Buruh biasa, bekerja di sebuah perusahaan yang berjalan di dekorasi

Menyukai gadget, olahraga Dan tertarik Dengan hal-hal berbau konspirasi

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

AI: Sejarah dan Awal Mula

20 Maret 2023   16:16 Diperbarui: 20 Maret 2023   16:23 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Artificial Intelegent (AI), salah satu teknologi yang telah mengubah dunia kita secara drastis.

Sejarah AI dimulai pada tahun 1965, ketika para ilmuan dan peneliti dari berbagai disiplin ilmu, termasuk matematika, psychology, dan ilmu komputer, berkumpul di Dartmouth College, Amerika Serikat, untuk membahas kemungkinan menciptakan mesin yang dapat berpikir seperti manusia.

Kehadiran komputer yang semakin canggih pada waktu itu memicu para ilmuan untuk mempertimbangkan kemungkinan untuk membuat mesin yang mampu meniru aktivitas otak manusia, seperti pengambilan keputusan, pemrosesan bahasa, dan pengenalan objek.

Selama beberapa dekade berikutnya, para peneliti dan ilmuan terus bekerja keras untuk pengembangan AI. Namun, kemajuan terhenti selama beberapa tahun pada awal 1970-an karena keterbatasan teknologi dan pendanaan. 

Pada tahun 1980-an, teknologi semakin maju, dan para ilmuan kembali memperoleh minat untuk melanjutkan pengembangan AI. Pada saat itu mereka menggunakan pendekatan yang berbeda, yaitu menggunakan algoritma berbasis aturan untuk membantu mesin mengambil keputusan.

Kemudia  pada akhir 1990-an dan awal 2000-an, AI semakin berkembang pesat. Pada tahun 1997, komputer Deep Blue milik IMB berhasil mengalahkan sang juara dunia catur, Garry Kasparov. Kemudian, pada tahun 2011, mesin Watson milik IMB berhasil mengalahkan sang juara kuis Jeopardy, Brad Rutter.

Pada tahun-tahun berikutnya, AI semakin terintegrasi kedalam kehidupan kita. Mesin pencari Google dan asisten virtual Siri dari Apple misalnya, menggunakan AI untuk membantu pengguna mencari informasi dan menjawab pertanyaan. Mobil otonom, Robot industri, dan perangkat lainya juga menggunakan AI untuk mempermudah tugas-tugas tertentu.

Dalam beberapa tahun terakir, AI semakin berkembang dan memasuki bidang baru seperti kesehatan, keuangan, dan olahraga. Teknologi ini semakin canggih dan dapat untuk memecahkan masalah yang lebih kompleks dan menantang.

Dalam kesimpulanya, AI telah mengalami perkembangan yang luar biasa sejak dimulainya pada tahun 1965. Meskipun mengalami beberapa kemunduran selama beberapa dekade, para ilmuan dan peneliti terus berusaha mengembangkan teknologi ini hingga mencapai tahap yang kita lihat sekarang. Dalam beberapa tahun mendatang, AI akan terus berkembang dan mengubah dunia kita dengan cara yang lebih baik lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun