Model pembelajaran Team Games Tournament (TGT) adalah pendekatan pembelajaran kooperatif yang dikembangkan oleh David W. Johnson dan Roger T. Johnson. Model ini menempatkan siswa dalam tim kecil untuk berkolaborasi dalam pembelajaran dan menciptakan suatu turnamen untuk menguji pemahaman mereka. Artikel ini akan menjelaskan konsep dasar, prinsip, dan manfaat dari Model Pembelajaran TGT.
Konsep Dasar Model Pembelajaran TGT
Pembelajaran Kooperatif: TGT menekankan kerja sama antaranggota tim untuk mencapai tujuan pembelajaran. Siswa belajar bersama-sama, saling membantu, dan saling mendukung untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka.
Tim Kecil: Siswa ditempatkan dalam tim kecil yang terdiri dari anggota dengan tingkat kemampuan yang bervariasi. Hal ini mendorong pembelajaran tim dan pengembangan keterampilan sosial seperti komunikasi dan kerjasama.
Turnamen Akademis: Konsep turnamen digunakan untuk menciptakan elemen kompetisi yang sehat di antara tim. Siswa bersaing dengan tim lain dalam bentuk permainan atau ujian untuk menguji pemahaman mereka.
Prinsip Model Pembelajaran TGT
Interdependensi Positif: Siswa dalam tim saling tergantung satu sama lain. Keberhasilan individu terkait erat dengan keberhasilan tim secara keseluruhan, mendorong kerja sama dan saling dukung.
Bentuk Tanya Jawab (Quiz Bowl): Sebagai bagian dari turnamen, ada sesi tanya jawab di mana setiap tim bersaing untuk menjawab pertanyaan. Ini merangsang motivasi siswa untuk belajar dan berpartisipasi aktif dalam pembelajaran.
Reward Interpersonal: Selain hadiah akademis, TGT memberikan penghargaan interpersonal untuk meningkatkan kebersamaan dan kerjasama di antara anggota tim. Ini dapat mencakup penghargaan untuk kerja sama terbaik, dukungan teman, atau sikap positif.
Turnamen Terstruktur: Turnamen diatur dengan cermat untuk mencakup materi pembelajaran yang telah diajarkan. Ini memberikan kerangka kerja yang terstruktur dan tujuan yang jelas untuk setiap sesi pembelajaran.
Manfaat Model Pembelajaran TGT
