Mohon tunggu...
wahdana nuzulia ilma
wahdana nuzulia ilma Mohon Tunggu... Mahasiswa - ...

...

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Penerapan Teori Idealisme dalam Kehidupan Sehari-hari

31 Mei 2024   11:38 Diperbarui: 31 Mei 2024   11:44 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Idealisme adalah suatu pandangan dunia atau metafisik yang mengatakan bahwa realitas dasar terdiri atas atau sangat erat hubungannya dengan ide, fikiran atau jiwa. Dunia mempunyai arti yang berlainan dari apa yang tampak pada permukannya.

Contoh : 

Pendidikan dasar adalah tempat di mana siswa memulai belajar. Tidak terkecuali pendidikan dasar, pengetahuan di dunia pendidikan sangat beragam. Guru di sekolah dasar harus aktif dalam mengajar dan mengawasi siswa mereka. Idealisme mendorong siswa untuk mengembangkan dan mengaplikasikan pemikiran mereka dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Gagasan spiritual dan moral juga diajarkan, misalnya: Disaat guru mengadakan ulangan, lalu siswa memilih untuk tidak mencontek karena dia memiliki keyakinan atas jawaban dan usaha yang sudah dilakukan. Hal tersebut merupakan bentuk percaya diri atas kemampuan yang dimiliki.

Kelebihan :

  • Idealisme membantu mengembangkan daya pemikiran untuk menghasilkan ide
  • Idealisme mempermudah dan membantu siswa untuk memahami dan mengaplikasikan ide
  • Idealisme mendukung pengembangan kemampuan pemikiran yang logis dalam pandangan pendidikan
  • Idealisme digunakan untuk membentuk karaker dan mengembangkan bakat

Kekurangan :

  • Idealisme untuk meningkatkan daya pemikiran, tetapi ini dapat menyebabkan pemikiran yang terlalu berlebihan dan tidak efektif
  • Idealisme dapat menjadi kurang praktis karena fokusnya pada ide dan pikiran sehingga tidak mencakup aspek praktis yang penting dalam kehidupan
  • Idealisme dapat kurang efektif dalam pendidikan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun