Mohon tunggu...
Wahdana Salsabila
Wahdana Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Story Teller/Mental Health Activist/Social Activist

Membaca/humble dan friendly

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pemuda Sebagai Agen Perubahan Menuju Masa Depan dalam Era Society 5.0

31 Januari 2024   11:20 Diperbarui: 31 Januari 2024   11:34 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Dalam dinamika kehidupan manusia, peran pemuda telah selalu menjadi pendorong utama perubahan. Sebagai generasi yang penuh semangat dan kreativitas, pemuda memiliki potensi besar untuk membentuk arah masa depan sebuah masyarakat. Dengan kedatangan Revolusi Industri 4.0, yang saat ini sedang kita jalani, dan kini beralih ke Society 5.0, peran pemuda semakin mendapat sorotan karena tantangan dan peluang baru yang ditawarkan oleh era ini.

Society 5.0, sebuah konsep yang dipelopori oleh pemerintah Jepang, menandai transisi dari masyarakat yang berbasis pada teknologi ke masyarakat yang lebih berfokus pada kemanusiaan. Ini melibatkan integrasi teknologi canggih seperti kecerdasan buatan, robotika, internet of things, dan lainnya untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dalam segala aspek, mulai dari pendidikan, kesehatan, transportasi, hingga lingkungan.

Dalam konteks ini, pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam membawa masyarakat menuju Society 5.0 yang lebih berkelanjutan dan inklusif. Berikut adalah beberapa cara di mana pemuda dapat menjadi agen perubahan yang efektif:

  • Adopsi Teknologi dan Kreativitas: Pemuda memiliki kemampuan untuk dengan cepat mengadopsi dan menguasai teknologi baru. Mereka dapat menjadi pionir dalam mengembangkan aplikasi dan solusi teknologi yang inovatif untuk memecahkan masalah-masalah sosial yang kompleks.
  • Pendidikan dan Kesadaran: Pemuda dapat memainkan peran kunci dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya Society 5.0 dan dampaknya terhadap masyarakat. Mereka dapat mengadvokasi untuk pendidikan yang inklusif tentang teknologi dan memberdayakan individu untuk beradaptasi dengan perubahan yang terus berlangsung.
  • Kewirausahaan Sosial: Pemuda dapat menjadi penggerak utama di balik kewirausahaan sosial yang bertujuan untuk menciptakan dampak positif dalam masyarakat. Mereka dapat mengembangkan startup atau proyek-proyek inovatif yang menggunakan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan lingkungan.
  • Partisipasi dalam Pengambilan Keputusan: Pemuda harus didorong untuk aktif terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi masa depan mereka. Melalui partisipasi dalam politik, advokasi, dan organisasi masyarakat, mereka dapat memastikan suara mereka didengar dan kebutuhan mereka diprioritaskan.
  • Pembangunan Keterampilan: Pemuda perlu dilengkapi dengan keterampilan yang diperlukan untuk berhasil di era Society 5.0. Ini termasuk keterampilan teknologi, keterampilan berpikir kritis, keterampilan kepemimpinan, dan kemampuan berkolaborasi lintas disiplin.

Dengan mengakui peran vital pemuda dalam menghadapi tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh Society 5.0, penting bagi pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat secara keseluruhan untuk memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan untuk memungkinkan pemuda menjadi agen perubahan yang efektif. Melalui kolaborasi antargenerasi dan kerjasama lintas sektor, kita dapat bersama-sama membentuk masa depan yang lebih berkelanjutan dan inklusif untuk semua.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun