Mohon tunggu...
Syainullah Wahana
Syainullah Wahana Mohon Tunggu... Dosen - Berlokasi di Sulawesi Indonesia

Manivestasi Jiwa Petualang Negeri Di atas Awan dan Dunia Bawah Laut Ngeblog juga di http://wahanalatambaga.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Festival Pasar Rakyat Lambocca Bantaeng “Pasar Sejahtera” Menarik dan Kreatif

29 April 2015   09:19 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:34 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_413776" align="aligncenter" width="576" caption="Ilustrasi/Admin"][/caption]

Berita kunjungan telah diinformasikan sebelumnya di “Blog Kompasiana”, serangkaian acara akan diadakan. Tidak ingin melewatinya, dari beberapa “Kompasianer Sulawesi selatan” bersegerah melakukan registrasi kunjungan acara “Festival Pasar Rakyat” di Pasar Tradisional Lambocca, Bantaeng pada di hari Senin, 27 April 2015. Kunjungan kompasianer Sulawesi Selatan untuk yang berada di wilayah Makassar akan berbarengan bersama Kevin Anandhika Legionardo (Kompasiana Content dan Community Officer) dan Dieki Setiawan (Marcomm Executive Kompasiana), ada juga kompasianer Sulawesi Selatan yang sudah menetap berada di Bantaeng, seakan menunggu kedatangan teman kompasianer untuk NguBar (Ngumpul Bareng) dan NgoBar (Ngopi Bareng) bersama nantinya setelah acara festival dan kegiatan rencana komposianer itupun terwujud di pantai Seruni Bantaeng.

Dini hari Pukul 03.00 wita, penulis dan rekan lainnya sebagai tim “Kompasianer Sulawesi Selatan” berangkat menuju Bantaeng dari bandara Hasanuddin Makassar dengan mobil mini bus yang telah disiapkan oleh tim kompasiana sebelumnya.

[caption id="attachment_380692" align="aligncenter" width="323" caption="Mobil Bus Mini Tampak Samping"]

14302519252072126794
14302519252072126794
[/caption]

Senin pagi yang cerah 27 April 2015, disambut dengan suara gemuru pesisir pantai yang terlihat pemandangannya  dari atas mobil yang melaju dengan tenang di jalan poros Makassar – Bantaeng yang kami lalui. Lingkungan bersih dan udara angin segar terasa dari jendela kendaraan mobil yang mengangkut kompasianer. Dari jendela mobil, penulis mengamati masyarakat bantaeng yang sibuk dengan berbagai aktifitas di halaman rumahnya masing - masing, ada yang terlihat sedang membersihkan dan menyapu halaman rumah mereka. Kendaraan mobil yang mengangkut kompasianer sudah mendekati Pasar Lambocca, jarak sekitar 50 meter terlihat suasana masyarakat yang begitu ramai di depan pasar.  Begitu terlihat ramainya pasar di pagi hari itu, sehingga masyarakat sangat yakin berbelanja tanpa ragu. Hari itu adalah hari dimana masyarakat pasar akan mendapat kunjungan dari pimpinan pemerintah daerahnya yaitu seorang tokoh pemimpin yang dikagumi masyarakat bantaeng dan sekitarnya, mereka mengakui kerja kerasnya dalam membangun Kabupaten Bantaeng ini, diawal masa kepemimpinannya hingga sekarang.

[caption id="attachment_380693" align="aligncenter" width="303" caption="Suasana Pagi Hari Pasar Lambocca Bantaeng"]

14302531321817930305
14302531321817930305
[/caption]

[caption id="attachment_380697" align="aligncenter" width="300" caption="Kedatangan Bupati Bantaeng Bersama Rombongan Para Tamu Festival Rakyat"]

14302537551403423032
14302537551403423032
[/caption]

Semua bersama – sama memeriahkan acara festival pasar rakyat tradisional, berbelanja perlengkapan kebutuhan sehari – sehari masyarakat, belanja bahan makanan, ada juga berbagai kemeriahan warga bantaeng yang mengikuti perlombaan meriah diselah-selah acara yang memperlihatkan salah satu program percontohan pasar tradisional di Indonesia, SEJAHTERA itu singkatan dari Sehat, Bersih, Hijau, dan Terawat. Merupakan Program kegiatan dari “Yayasan Danamon Peduli” didukung dengan kerjasama “Pemerintah Daerah Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan” yang mencanangkan sebuah perubahan pasar tradisional berkembang menjadi modern namun tidak merubah makna dari makna pasar tradisional. Gerakan bersih, sehat, hijau lestari, dan terawat adalah sebuah kegiatan yang patut dicontohi dari beberapa wilayah, memberikan penghargaan bagi setiap daerah yang juga ingin memulai dengan konsep serupa.

[caption id="attachment_380699" align="aligncenter" width="300" caption="Suasana Aktifitas Penjual dan Pembeli di Pagi Hari Pasar Lambocca Bantaeng"]

14302544481929128290
14302544481929128290
[/caption]

[caption id="attachment_380700" align="aligncenter" width="300" caption="Warga Bantaeng Sedang Berbelanja di Pasar Lambocca Bantaeng"]

14302548701897552758
14302548701897552758
[/caption]

Tim Kompasianer Sulawesi Selatan yaitu dari awal sampai ke lokasi pasar Lambocca Bantaeng, mengikuti seluruh rangkaian acara festival. Menyadari itu sebagai kegiatan yang berbeda dari kesehariannya. Sebagai penulis, patut kita sadari bahwa sebuah publikasi yang seperti ini sangat baik untuk disebarluaskan dalam media sosial dan dapat dilihat sebagai contoh program terbaik bagi masyarakat daerah dan kini menjadi pengalaman tersendiri bagi penulis, juga bagi seluruh kompasianer Indonesia, kini dapat menceritakan pengalaman akan keunggulan wilayah daerahnya masing – masing dalam berbagai aktifitas, menceritakan suasana meriah dari pasar rakyat tradisional mereka. Bersama yayasan Danamon Peduli yang di wakili oleh ibu Restu Pratiwi (Ketua dan Direktur EksekutifYayasan Danamon Peduli) dan dilanjutkan dengan sambutan dari bapak Dalman Mangiri (Regional Corporate Officer Danamon untuk Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua) turut senang dan mendukung secara penuh acara ini. Program – program Yayasan Danamon Peduli bertujuan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang bermanfaat langsung pada masyarakat dan melibatkan relawan dari lingkungan keluarga besar Danamon (Sumber: Siaran Pers, Bantaeng 27 April 2015).

[caption id="attachment_380701" align="aligncenter" width="300" caption="Tim Kompasianer Sulawesi Selatan"]

143025526873587036
143025526873587036
[/caption]

[caption id="attachment_380703" align="aligncenter" width="300" caption="Pemberian Piagam di Acara Pembukaan Festival Pasar Rakyat"]

1430256841172397836
1430256841172397836
[/caption]

Dengan melaksanakan Program Pasar SEJAHTERA dari Yayasan Peduli Danamon ini, maka masyarakat bisa bekerja maksimal dengan melakukan aktifitas bersih – bersih terlebih dahulu disekitaran lingkungan pasar sebelum pedagang menjajahkan barang dagangan mereka atau aktifitas jual beli yang akan berlangsung. Bersama Pemerintah Daerah, Yayasan Peduli Danamon dan pihak – pihak terkait yang mendukung kelancaran kegiatan ini yakni mengadakan berbagai lomba-lomba, seperti lomba memasak antar pedagang, melukis tong sampah untuk pelajar sebagai generasi pelanjut akan cinta lingkungan dan yang dapat menjaga keberlangsungan kelestarian lingkungan dimasa yang akan datang, acara panggung hiburan rakyat dari arah gerbang pintu depan masuknya pasar dan bazar dari usaha kelompok masyarakat lokal bantaeng, diikuti dengan acara lainnya yang juga tidak kalah memeriahkan pasar tradisional lambocca di pagi hari itu, seorang chef senior terkenal hadir dan berbaur keliling melihat tim lomba masak antar pedagang, chef juga memperlihatkan keunggulannya memasak sajian makanan dengan mendemokannya di depan seluruh masyarakat yang hadir dan bersama pemerhati kuliner lainnya, bapak Arief Parikesit (Relawan Setia Pasar Rakyat) yang berbaur dengan masyarakat.

[caption id="attachment_380705" align="aligncenter" width="300" caption="Beberapa Kelompok Peserta Lomba Masak di Festival Pasar Rakyat Lambocca Bantaeng "]

1430257624292816355
1430257624292816355
[/caption]

[caption id="attachment_380706" align="aligncenter" width="300" caption="Suasana Tampak Luar Pasar Tempat di Lakukannya Kegiatan Lomba Melukis Tong Sampah"]

1430258118780118532
1430258118780118532
[/caption]

Selanjutnya, penulis mencoba mengingat kembali dan memahami arah pembicaran ibu Dr. Ekowati Rahajeng SKM, M.Kes (Perwakilan dari Kementerian Kesehatan) yang juga telah memberikan sambutan kepada warga pasar di festival pasar rakyat tradisional lambocca, dari beberapa kunjungannya di acara Festival Pasar Rakyat Tradisional, mengungkapkan kesenangannya berkeliling di pasar – pasar tradisional dan kini waktunya di Bantaeng. Dia melihat dari beberapa masyarakat lokal yang mengabdikan dirinya sebagai petugas relawan kebersihan pasar lambocca, maka dengan itu pasar tersebut dapat terlihat bersih dan sehat setiap hari. Ketertarikan pasar ini makin lebih terlihat pada saat ibu Dr. ekowati meresmikan bagian “Los Basah” pasar lambocca yang disaksikan oleh bapak Bupati Bantaeng, bersama kelompok masyarakat yang datang untuk menghadiri acara peresmian ini yang terlihat begitu rapih tata letak tempat berjualan ikan dan terlihat kebersihan pasar bagian los basah tersebut.

[caption id="attachment_380707" align="aligncenter" width="300" caption="Ibu Dr. Ekowati Rahajeng. SKM. M.Kes Meresmikan Bagian Los Basah Pasar Lambocca Bantaeng"]

1430258506370825039
1430258506370825039
[/caption]

Nampak, tak ada air bekas pencucian ikan dan daging basah lainnya yang tertinggal di saluran pembuangan dan di lantai pasar yang tetap bersih tidak terlihat becek atau kotor, hal yang unik juga menarik perhatian penulis yaitu tidak ada air yang tertinggal disekitaran lorong – lorong pasar akibat guyuran air atau hujan karena disetiap pinggiran setapak lorong pasar telah dibuatkan lubang-lubangbiopori.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun