Kebiasaan Bekerja Sebagai Pendamping Petani Kakao, Membuat Saya Selalu Sehat Bekerja

Sebagai Staf Fasilitator Lapangan Kelompok Petani Kakao, aktifitas pekerjaan kami seharian mendatangi petani Kakao yang pergi ke kebun mereka untuk merawat kebun. Kegiatan ini menjadikan kami terus bergerak dan berkeringat, karena pada saat itu juga kami sering bersemangat membantu mereka memanen hasil buah Kakao yang betul-betul dirawat dengan baik. Fasilitator program pemberdayaan masyarakat adalah seseorang yang ditunjuk dalam sebuah lembaga untuk melakukan fungsi-fungsi pembimbingan, motivasi, pengarahan, menyalurkan bantuan dari lembaga terkait, dan membuat pelatihan atau pembelajaran kelompok dalam meningkatkan kemandirian dan keswadayaan.

Seperti petani Kakao dampingan yang bernama A. Anas, selalu bekerja di kebun Kakao dari jam 08.00 pagi hingga sore hari jam 04.00. Demi mendapatkan kualitas biji Kakao yang bagus maka dia harus merawat kebunnya setiap hari dengan bergerak memangkas, memupuk, dan membersihkan kulit buah yang baru dipanen dari dalam kebunnya, agar terciptanya kebun yang bersih dan dapat terhindar dari hama dan penyakit Kakao.

Dokumentasi Pribadi

Sebagai pendamping memperlihatkan kinerja staf yang berkualitas ke petani dampingan dengan menunjukkan cara pemangkasan pohon Kakao yang baik dengan memperaktekannya secara langsung dikebun petani. Terkadang kami juga harus memberikan contoh cara panen buah Kakao dari pohonnya agar mereka mengerti cara memanen yang baik.

img-20171014-073823-59e3858f63eae739ad6a47e2.jpg

Hal ini membuat pelatih selalu sehat dalam bekerja walaupun tidak mengambil jadwal olahraga dihari minggu ataupun libur, pelatih sudah sering berolahraga pada aktivitas jam kerja dilapangan. Sehingga gerakan demi gerakan yang lakukan didalam kebun petani hampir sama juga dengan gerakan berolahraga.

Alangkah senangnya ketika melihat petani Kakao yang kami dampingi, mendapatkan buah Kakao dari hasil panen kebun yang betul-betul dirawat dengan baik. Seperti yang kita lihat foto yang dibawah ini adalah seorang petani Kakao bernama Sahir yang berhasil panen buahnya dari hasil menanam bibit sambung pucuk yang dilakukannya secara mandiri.

img-20171013-155139-hdr-59e3865ed14ea231a42f4b62.jpg

Setelah kami membantu petani Kakao dalam kebun barulah asupan gizi nutrisi kita amankan. Dengan adanya kebun nutrisi yang kami buat bersama kelompok petani, memberikan asupan gizi yang masuk kedalam tubuh begitu aman dan menyehatkan karena sayur - sayuran yang ditanam dalam kebun nutrisi adalah sayuran yang tidak menggunakan pupuk kimia. 

collage-1508084410085-59e38b5a8cd02136503c97e2.jpg

Ibu atau istri petani Kakao juga kita berdayakan dengan membuat kebun-kebun sayuran dihalaman rumah mereka. 

Begitulah gaya hidup seorang pelatih atau Fasilitator Lapangan pada kelompok petani yang berada dilingkup kawasan kerja dengan program SCPP dimana untuk keberlanjutan kebun Kakao yang terletak di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.