Menjemput rezeki di pagi hari, ini merupakan salah satu istilah yang tepat untuk warga masyarakat Desa Kutoharjo yang mendapat bantuan dari program pemerintah. Sudah ketiga kalinya pemerintah Desa Kutoharjo menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada periode bulan Januari, Februari dan Maret tahun 2022.
Dengan bersamaan adanya Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) yang bertempat di Desa Kutoharjo, maka pemerintah Desa Kutoharjo mengajak para mahasiswa/i KKN untuk ikut serta membantu proses penyaluran BLT dan BPNT kepada masyarakat yang sudah terdata mendapat bantuan tersebut.
"Alhamdulillah, acara pembagian bantuan ini sudah berjalan selama periode bulan Januari, Februari dan Maret ini. Walaupun sempat terjadi penundaan, tetapi acara pembagian ini tepat sasaran sesuai data yang ada" ungkap Ivan Styawan, Kepala Desa Kutoharjo.
Dalam mengawali pembagian bantuan tersebut, kepala Desa dan ketua pelaksana kegiatan menyampaikan sedikit pemahaman kepada mahasiswa KKN yang bertugas, mengenai  sensus penduduk Desa Kutoharjo.
"Ya, nantinya kami akan melakukan sensus penduduk kembali untuk mengetahui warga yang terdata dan mendapat bantuan tetapi sudah meninggal dunia. Hal ini dilakukan supaya proses pembagian bantuan merata dan tepat sasaran" jelas Ketua Pelaksana kegiatan.
Setiap periode pembagian bantuan ini, pemerintah Desa Kutoharjo menganggarkan dana per-KK (Kartu Keluarga) sebesar tiga ratus ribu rupiah. Hal ini sangat membantu perekonomian warga yang terdampak atas adanya Covid-19 dan kebijakan PPKM yang diberlakukan oleh pemerintah. Untuk itu pembagian bantuan ini akan terus berjalan sesuai dengan data yang valid.
Penulis : Aji Dharma Sofyandi
Editor : Ahmad Yusril Wafi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
