Trend musik indie yang semakin berkembang, bisa menjadi peluang bagi remaja. Karena tidak harus memiliki label rekaman besar. Untuk produksinya sendiri bisa dilakukan mandiri, dan penyanyi musik indie sendiri biasanya memiliki kebebasan berekspresi yang tinggi. Sesuai dengan remaja yang sedang mencari jati diri. Ini dapat dimanfaatkan untuk membangun karier maupun mengekspresikan diri di dunia musik.
   Akan tetapi, kita tidak bisa mengabaikan peran orang tua dan pendidik untuk dapat membimbing menuju penggunaan yang sehat. Orang tua seharusnya dapat mendampingi remaja dalam pemilihan musik. Misalnya, jika lagu tersebut berisi kata atau kalimat kasar atau terkesan vulgar, maka hendaknya dihindari. Penting sekali untuk menanamkan nilai-nilai positif dan memberikan panduan dalam memilih musik serta konten yang didengarkan.
   Aplikasi musik sebenarnya bisa menjadi media pembelajaran. Misalnya dalam penggunaan pembelajaran bahasa asing. Dengan mendengarkan musik atau podcast yang sesuai dengan tema dan tingkat pembelajaran, bisa membuat pelajaran yang seharusnya membosankan, lebih terasa menyenangkan.
   Aplikasi musik sebenarnya memberikan banyak manfaat, seperti :
1. Meningkatkan mood dan produktivitas
2. Terapi untuk meredakan stres dan kecemasan
3. Menghubungkan remaja dengan lingkungannya
4. Wadah ekspresi diri
5. Peluang karir yang semakin luas
6. Media pembelajaran yang menyenangkan
   Untuk itu, pentingnya kebijakan remaja dalam menggunakan aplikasi musik. Selain bisa mendukung perkembangan pribadi dan sosial yang positif. Aplikasi musik juga bisa menimbulkan kecanduan, atau kerusakan fisik, jika tidak diimbangi dengan pola hidup sehat dan teratur.