Mohon tunggu...
Muhamad Arifin B.S
Muhamad Arifin B.S Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Saya seorang Freelancer yang senang membaca, bersosial media dan kerap mencari penghasilan tambahan di internet, saya suka berteman dengan siapa saja, suka mencari hal-hal baru yang menurut saya menarik. Dan motivasi saya bergabung di sini tentunya ingin menambah teman, penghasilan,dan bisa membangun sebuah reputasi yang baik&bagus di sini.Salam Kenal Untuk Semuanya dan salam sukses selalu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pelajaran yang Bisa Kita Ambil di Balik Kisah Ibu Pengemis 1,3 Milyar

28 April 2023   14:10 Diperbarui: 28 April 2023   14:14 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:M.Arifin Kolection   

      Belakangan ini, Indonesia dihebohkan dengan kabar seorang ibu pengemis di Bogor yang ditemukan dengan cek senilai 1,3 milyar rupiah. Kabar ini pun menjadi viral dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.

       Ibu pengemis tersebut diketahui bernama Hj. Aminah, berusia sekitar 70 tahun dan sering meminta sedekah di sekitar jalanan Bogor. Namun, tak disangka-sangka, saat ditolong oleh seorang pengusaha bernama Ahmad Yani, Ibu Aminah memberikan selembar cek dengan nilai yang sangat fantastis.

      Cek senilai 1,3 milyar rupiah itu sendiri ternyata berasal dari hasil warisan suami Ibu Aminah yang telah meninggal dunia. Ahmad Yani sendiri mengaku terkejut dan merasa berat hati ketika mengetahui kekayaan Ibu Aminah yang selama ini hidup dalam kesederhanaan.

      Namun, cerita dari Ibu Aminah ini sekaligus juga menjadi pelajaran bagi kita semua. Banyak dari kita yang mungkin terlalu mudah menilai orang dari penampilannya, padahal kita tak pernah tahu apa yang sebenarnya terjadi di kehidupan seseorang.

      Selain itu, cerita ini juga mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik tanpa mengharapkan balasan. Ahmad Yani sendiri awalnya hanya ingin membantu Ibu Aminah dengan memberikan makanan dan uang saku, namun ia tak menyangka bahwa ia akan mendapatkan kejutan yang sangat besar dari Ibu Aminah.

      Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga dapat melakukan hal-hal kecil yang berarti bagi orang lain. Seperti memberikan makanan atau uang saku pada orang yang membutuhkan, atau bahkan hanya dengan memberikan senyuman dan kata-kata semangat pada orang lain. Siapa tahu, satu kebaikan kecil yang kita berikan dapat memberikan dampak besar pada kehidupan seseorang.

      Kisah Ibu Aminah juga menunjukkan bahwa kekayaan sejati bukanlah hanya berupa harta benda yang dimiliki, namun juga rasa syukur dan kebahagiaan dalam hidup. Meskipun hidup dalam kesederhanaan, Ibu Aminah dapat hidup bahagia dengan keluarganya dan tetap bersyukur atas apa yang dimilikinya.

      Dalam dunia yang serba materi, kisah Ibu Aminah menjadi pengingat bagi kita untuk kembali memperhatikan nilai-nilai kehidupan yang sebenarnya. Bagaimana kita dapat hidup bahagia dengan apa yang kita miliki saat ini dan tetap berbuat baik pada orang lain.

       Perlu diingat bahwa kekayaan tidak selalu diukur dari jumlah uang atau harta benda yang dimiliki, namun juga dari kebaikan hati dan kebahagiaan dalam hidup. Kisah Ibu Aminah mengajarkan kita untuk tidak hanya fokus pada materi, tetapi juga untuk menghargai dan memperhatikan kehidupan sosial di sekitar kita.

      Kejadian ini juga memicu banyak reaksi dari masyarakat, ada yang terkejut, ada yang merasa senang, dan ada pula yang merasa sedih dengan kisah Ibu Aminah. Namun, perlu diingat bahwa kejadian ini bukanlah alasan untuk memuji ataupun menghakimi kehidupan Ibu Aminah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun