Edukasi Bahaya Penggunaan Narkoba pada Remaja dalam Pandangan Islam

Penggunaan narkoba di Indonesia merupakan masalah yang sangat serius. Menurut pandangan Islam sudah sangat jelas bahwa itu tindakan yang dilarang. Agama Islam sangat melarang penggunaan narkoba secara ilegal karena dapat merusak jiwa dan akal seseorang. Para ulama sangat sepakat mengkonsumsi narkoba saat tidak dalam keadaan darurat itu sangat diharamkan. Penyalahgunaan narkoba merupakan penggunaan narkoba yang dilakukan tidak untuk pengobatan, melainkan karena ingin mencoba dan menikmati pengaruhnya. Karena pengaruh penggunaan setelah memakai narkoba itulah yang sering disalahgunakan. Untuk semua jenis narkoba mengubah perasaan dan cara berpikir seseorang, tergantung pada jenisnya. 

Melihat fenomena tersebut, tujuh mahaasiswa dari Program Studi S-1 Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) memberikan edukasi mengenai bahaya penggunaan narkoba pada remaja dalam pandangan islam secara langsung mendatangi salah satu sekolah islam dikota Surabaya yaitu SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Kegiatan ini dilakasanakan pada Rabu (10/05) ini dihadiri oleh sekitar 29 remaja dari kelas X IPA dan X IPS. 

Ketua pelaksana kegiatan Nabila Januaari mengatakan bahwa kegiatan penyuluhan ini adalah kelanjutan dari rangkaian program pengabdian masyarakat yang sudah disusun bersama antara dosen dan mahasiswa. Tujuannya untuk bentuk perwujudan dari tridharma perguruan tinggi.

"Topik Edukasi Bahaya Penggunaan Narkoba pada Remaja dalam Pandangan Islam diangkat karena saat ini banyak remaja yang tidak menyadari bahwa penggunaan narkoba itu sangat berbahaya." Karena masih banyak remaja yang ingin mencoba menggunakan narkoba, tanpa tau bahwa narkoba itu sangat berbahaya.

Sementara itu, Ketua Tim Dosen Program Pengabdian Masyarakat UMSurabaya Uswatun Hasanah SpKepJ menyatakan bahwa topik yang diangkat oleh mahasiswa ini cukup menarik melihat kebiasaan individu, terutama remaja pada era sekarang.

Efek dari penggunaan narkoba 

Sementara itu marinda sebagai pemateri mengatakan bahwa Narkoba adalah adalah zat-zat (obat) yang dapat mengakibatkan ketidaksadaran atau pembiusan dikarenakan zat-zat tersebut bekerja mempengaruhi susunan sentran syaraf. Dalam definisi narkotika ini termasuk jenis candu, zat-zat yang dibuat dari candu. Dalam pandangan islam narkotika, obat-obatan terlarang, heroin, ganja dan yang lainnya dengan istilah mukhaddirat. Hukum mengkonsumsi benda-benda tersebut adalah haram, cakupannya sama seperti pada definisi hukum khamar. Dalam Bahasa Arab palig sedikit ada tiga istilah tentang narkotika, yaitu al-Mukhaddirat, al-Aqaqir, dan hasyisy. 

Beberapa faktor penyebab kecanduan Narkoba yaitu Genetik, Lingkungan, Masalah di Rumah: Mereka yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga atau situasi stres, Masalah di lingkungan kerja atau sekolah, Gangguan kesehatan mental, Tekanan teman sebaya, Menyalah gunakan obat yang diresepkan dokter. 

Beberapa efek dari penggunaan Narkoba seperti perubahan suasana hati (menenangkan, rasa bebas dan gembira), perubahan pada pikiran (meningkatnya khayal dan stress hilang) dan perubahan sikap perilaku (menghambat nilai dan lepas kendali dan meningkatkan keakraban). Akhirnya perasaan menyenangkan dan nyaman itulah yang sangat dicari oleh pemakai sampai terjadilah kecanduan. Kegiatan ini sangat berdampak buruk pada rusaknya psikis dan mental generasi muda atau para remaja.

Adapun remaja yang menggunakan narkoba membutuhkan penanganan yang tepat, terutama dari orang-orang terdekat yang ada di sekitarnya.