Mohon tunggu...
Waasi ElHakimi
Waasi ElHakimi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mau jadi iron man

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Belajar Mengetahui Perencanaan Karangan Ilmiah

3 Juni 2023   09:56 Diperbarui: 3 Juni 2023   10:01 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallo teman-teman, pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan sedikit penjelasan tentang Perencanaan Karangan Ilmiah. 

Apa itu Perencanaan Karangan Ilmiah? Perencanaan Karangan Ilmiah adalah semua tahap persiapan penulisan. Dimana, kegiatan menulis bukanlah sebuah kegiatan yang kebetulan, tetapi memang sudah direncanakan. Dengan begitu, penulis benar-benar siap memaparkan gagasannya melalui tulisan.

Ada 3 tahapan dalam perencanaan karangan ilmiah yaitu,

1.Pra-penulisan. Tahap pra-penulisan adalah tahap perencanaan atau persiapan menulis, yang terdiri dari beberapa langkah, seperti: menentukan topik atau judul, masalah, tujuan, teknik pengumpulan bahan atau teknik penelitian, penentuan buku rujukan penyusunan kerangka karangan, dan sebagainya.

2.Penulisan. Pada tahap ini penulis hanya mengembangkan kerangka yang sudah dibuat tadi dengan membuat kalimat, ungkapan, frase, atau kata-kata. Kemudian penulis mengembangkan kerangka tersebut menjadi paragraf, subbab, bab, dan wacana hingga akhirnya menjadi suatu karya tulis yang utuh.

3.Pasca penulisan. Pada tahap ini penulis mengurangi atau memperbaiki kekeliruan dan kekurangan yang mungkin muncul. Pada tahap ini juga penulis bisa menambah referensi dan merevisi tulisan yang sudah ditulis sehingga menjadi tulisan yang sempurna, tahap ini biasa disebut tahap revisi.

Pembuatan kerangka karangan sangat penting bagi para penulis karena kerangka karangan memiliki banyak manfaat dalam proses penulisan seperti mempermudah pengarang menulis karangannya, dapat pengulangan ide, mencegah pengarang keluar dari topik pembahasan, dan membantu pengarang mengatur klimaks dalam karangan.

Ini saja sedikit penjelasan dari saya semoga bermanfaat untuk teman-teman dan mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan. Sampai jumpa lagi!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun