lcd.setCursor(0, 0);
   lcd.print("Doushiyou mo");
   lcd.setCursor(0, 1);
   lcd.print("nai kurai");
   delay(2000);
   lcd.clear();
   lcd.setCursor(0, 0);
   lcd.print("Kokoro made");
   lcd.setCursor(0, 1);
   lcd.print("suki ni natteiku");
   delay(2000);
   lcd.clear();
  }
  void loop() {
   // Tidak ada operasi di loop utama
  }
  ```
  - Unggah kode ke Arduino dengan memilih port dan board yang sesuai, lalu klik tombol `Upload`.
4. Mengamati Hasil:
  - Setelah kode diunggah, LCD akan menampilkan teks sesuai dengan urutan yang telah ditentukan di dalam kode. Setiap teks akan tampil selama 2 detik sebelum berganti ke teks berikutnya.
Penjelasan Kode:
- `LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2);`: Inisialisasi objek `lcd` dengan alamat I2C `0x27` dan ukuran layar 16 kolom x 2 baris. Alamat I2C bisa berbeda, tergantung modul yang digunakan.
- `lcd.init();`: Inisialisasi LCD.
- `lcd.backlight();`: Menyalakan lampu latar LCD.
- lcd.setCursor(x, y); : Mengatur posisi kursor pada layar LCD, di mana `x` adalah kolom dan `y` adalah baris.
- `lcd.print("text") : Menampilkan teks di posisi kursor saat ini.
- `lcd.clear();`: Membersihkan tampilan layar.
Kesimpulan:
Proyek ini adalah contoh sederhana penggunaan LCD I2C 16x2 dengan Arduino. Dengan menampilkan teks, Anda dapat memahami dasar-dasar penggunaan modul LCD dengan mikrokontroler. Ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk aplikasi yang lebih kompleks, seperti menampilkan data sensor atau informasi lainnya. Membuat tampilan teks pada LCD ini juga dapat diaplikasikan dalam berbagai proyek DIY dan sistem terbenam.