Tahun Baru Tiba, Resolusi Baru Setelah Perbaikan Mindset

Setiap orang pasti ingin menjadi pribadi yang lebih baik dan tak ingin kesalahan-kesalahan yang sama untuk hadir terulang kembali. Karena itu, tak sedikit orang yang membuat resolusi sebagai patokan motivasi guna perbaikan diri.

Seperti menjadi sebuah tradisi, setiap pergantian tahun selalu identik dengan resolusi atau cita-cita yang diinginkan di tahun selanjutnya. Lantas sebenarnya apa resolusi tahun baru itu?

Mari kita bahas dan jika ada yang bisa memperluas pemaknaan resolusi tahun baru, nanti bisa didiskusikan melalui kolom komentar dibawah!

Resolusi
Jika mengacu kepada KBBI, kata resolusi berarti keputusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan  atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah atau sidang). Resolusi juga memiliki arti pernyataan tertulis yang biasanya berisi tuntutan akan sesuatu hal.

Resolusi Tahun Baru
Jika kita mengacu kepada penggalan dari makna resolusi, maka resolusi tahun baru dapat kita maknai sebagai tuntutan atau harapan berdasarkan pemikiran dan keinginan pribadi untuk menjadi lebih baik lagi di tahun mendatang.

Penekanannya disini adalah bukan kepada seberapa hebat resolusi yang direncanakan, tetapi lebih kepada mindset progresif yang ada dipikiran dan tindakan disetiap harinya.

Mindset (Pola Pikir)
Dikutip dari buku Adi W. Gunawan yang berjudul "The Secret of Mindset", kata mindset ialah penggabungan dari dua kata yaitu mind dan set. Mind yang berarti sumber pikiran; pusat kesadaran; ide; persepsi, serta set yang memiliki arti mendahulukan peningkatan kemampuan dalam suatu kegiatan. Sehingga mindset menurut penukis berarti cara berfikir yang mempengaruhi cara berperilaku dan sifat seseorang.

Kalau mindset yang dibangun sudah salah, maka resolusi hanya tinggal keinginan belaka atau malah hanya sebagai ajang keren-kerenan di media sosial. Tetapi jika mindset yang dibangun sudah tepat, maka tanpa perlu menghadirkan resolusi tahun baru pun pribadi kita akan menjadi lebih baik dengan sendirinya.

Jadi tahun 2020 ini, mari mulai dengan perbaikaan pola pikir kita terlebih dahulu.