Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tahu Saja Belum Cukup, Tetapi Ujilah Juga Pengetahuan Itu

5 November 2024   10:39 Diperbarui: 5 November 2024   10:51 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: www.techfunnel.com

Menurut range tahun kelahiran, usia Gen Z di tahun 2024 adalah antara 12-27 tahun karena mereka lahir di sekitar tahun 1997 sampai tahun 2012. Diantara mereka ada yang sudah memasuki usia bekerja.

Pengalaman saya bekerja bersama-sama dengan sebagian kecil dari mereka, pada dasarnya sama saja dengan yang banyak diberitakan. Namun, saya tidak berani men-generalisasi apakah gen Z memang begini dan begitu, yang artinya belum sepenuhnya setuju dengan kebanyakan orang. Lagipula, biasanya setiap generasi punya kebanggaanya sendiri, tetapi juga ada perasaan bahwa generasi mereka dianggap negatif oleh generasi lain. Coba ingat, banyak generasi orang tua kita dulu yang sering mengeluarkan statement berikut:

Anak-anak jaman sekarang beda

Anak-anak sekarang gak bisa dibilangin

Anak-anak sekarang susah diatur

Dst.

Eh ternyata generasi selanjutnya setelah orang tua kita pun, yang ternyata adalah kita sendiri, gaya ngomongnya sama dalam menilai generasi selanjutnya :D

Namun demikian, ada beberapa poin yang saya dapat dari gen Z:

Kepedean Dengan Pengertian Sendiri

Kebetulan, kelompok gen Z yang saya temui merupakan tipe yang seperti ini. Mereka terlalu cepat mengambil kesimpulan tanpa cross check sana-sini atau menguji kebenaran dari sesuatu yang mereka dengar, baca, lihat.  Tetapi berani berpendapat berdasarkan apa yang mereka tahu, yang ternyata belum tentu dimengerti dengan benar. Hingga akhirnya sering sekali saya berkesimpulan,"Dia tidak tahu apa yang dia bicarakan", ketika berinteraksi dengan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun