Mohon tunggu...
Syinchan Journal
Syinchan Journal Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang Pemikir bebas yang punya kendali atas pikirannya

Begitu kau memahami kekuatan kata katamu, kamu tidak akan mengatakan apapun begitu saja. Begitu kau memahami kekuatan pikiranmu, kamu tidak akan memikirkan apapun begitu saja. Ketahuilah Nilaimu

Selanjutnya

Tutup

Love

Alasan di Balik Menghilangnya Orang Avoidant Saat Hubungan Dekat

14 Oktober 2024   11:05 Diperbarui: 14 Oktober 2024   11:42 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Avoidant Attachment (mindbodygreen.com)

Ketika hubungan mulai seru dan menggembirakan, tiba-tiba saja pasangan yang kamu anggap dekat denganmu menghilang. Rasanya bikin kamu bingung, bahkan mungkin merasa tersakiti. Apa yang sebenarnya terjadi di pikiran mereka, terutama jika pasanganmu memiliki gaya keterikatan avoidant? Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang perilaku menghilang yang sering dilakukan orang dengan avoidant attachment dan alasan di baliknya.

Memahami Avoidant Attachment

Sebelum kita membahas lebih jauh, mari kita pahami dulu apa itu avoidant attachment. Istilah ini merujuk pada gaya keterikatan di mana seseorang cenderung menghindari kedekatan emosional. Biasanya, ini adalah hasil dari pengalaman masa kecil yang berhubungan dengan pengabaian atau ketidakpastian dalam hubungan. Anak-anak yang tumbuh dengan orang tua yang tidak konsisten dalam memberikan perhatian atau kasih sayang cenderung mengembangkan sikap independen yang berlebihan. Mereka belajar bahwa mengandalkan orang lain dapat membawa rasa sakit, sehingga mereka memilih untuk menjaga jarak.

Orang dengan gaya keterikatan ini sering terlihat sangat mandiri, bahkan terkadang cenderung menolak keintiman. Ketika hubungan mulai menunjukkan tanda-tanda kedekatan, mereka merasa terancam. Mereka akan berusaha untuk menghindar agar tidak merasa terjebak dalam komitmen emosional yang mereka anggap berisiko.

Mengapa Mereka Suka Menghilang?

1. Rasa Takut akan Keintiman

Bagi orang dengan avoidant attachment, keintiman bisa menjadi hal yang menakutkan. Ketika hubungan mulai berkembang dan kamu merasa nyaman berbagi perasaan, mereka mungkin merasa tertekan. Ketakutan ini muncul dari pengalaman mereka di masa lalu yang mengajarkan bahwa dekat dengan orang lain dapat menyebabkan rasa sakit atau pengkhianatan. Jadi, ketika hubungan mulai "seru-serunya" (dekat), mereka merasa perlu untuk mundur sebagai cara untuk melindungi diri.

2. Mencari Ruang untuk Bernafas

Salah satu alasan mengapa orang dengan gaya keterikatan ini menghilang adalah mereka butuh ruang. Setelah momen-momen seru, mereka mungkin merasa kelebihan beban karena semua emosi yang muncul. Mereka akan menarik diri untuk mengatasi perasaan ini sendiri. Dalam pandangan mereka, memberi diri mereka ruang adalah cara untuk mengembalikan keseimbangan.

3. Ketidakpastian Emosional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun