Mohon tunggu...
Voni Anggraeni
Voni Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa Prodi Sarjana Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Makna Guru Lebih Dari Sekadar Pengajar

26 November 2024   00:58 Diperbarui: 26 November 2024   01:26 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber foto: pinterest.com/ikhaliza)

Guru. Apa yang terbesit dalam benak kita saat mendengar satu kata itu? Apakah seseorang yang berjasa dengan pengajarannya? Apakah seseorang yang hanya mendidik kita? Apakah sosok yang menjadi orang tua kedua di hidup kita?

Guru lebih daripada seorang pengajar atau sosok orang tua kedua.

Seperti dari arti katanya, guru berasal dari bahasa Sanskerta yakni gabungan dari dua kata, Gu dan Ru. 

"Gu" yang berarti menuju, dan "Ru" yang berarti cahaya.

Seperti asal katanya yang mempunyai makna yang sangat dalam, guru mempunyai arti seorang insan yang menjadi pengarah untuk menuju ke cahaya.

Cahaya yang berarti terang, cahaya yang berarti ilmu pengetahuan, cahaya yang berarti kejernihan berpikir, dan cahaya yang berarti kecerdasaan atau intelektual.

Bagi saya, guru memang insan tanpa tanda jasa. Terlepas daripada melakoni sebuah profesi, peran guru benar-benar penting dan sangat besar sebagai penentu kemajuan bangsa di masa mendatang. Baik buruknya suatu generasi bangsa, salah satu yang memegang peran ialah keberadaan guru.

1. Guru sebagai Insan yang Mulia                                            

Selain sebagai pengajar ilmu akademik, guru juga mengajarkan pada kita nilai-nilai karakter luhur supaya generasi suatu bangsa menjadi generasi yang berbudi pekerti luhur. Selain menjadi generasi manusia yang pandai dan berilmu, pendidikan karakter juga sangat diperlukan untuk membersamai kepandaian anak bangsa. Pendidikan karakter perlu ditanamkan sedini mungkin dan di sinilah guru memegang peran besar dalam upaya menanamkan karakter unggul dan beradab bagi para siswanya.

2. Guru sebagai Garda Terdepan Penentu Keberhasilan Pendidikan

Jika buku adalah jembatan ilmu, maka guru adalah pengarah jalan menuju gerbang ilmu. Sebanyak apapun buku yang dibaca, sejauh apapun kaki melangkah mencari ilmu, tetap saja kita membutuhkan seorang guru untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan saat menemukan persimpangan dalam proses belajar. 

Guru sebagai pengarah jalan menuju kebenaran. Tanpa sosoknya, kita akan tersesat di tengah jalan; menemui jalan buntu tanpa jalan keluar; atau pembelokan dalam hal pemahaman ilmu tertentu. Baik buruknya generasi bangsa di masa mendatang, salah satunya bergantung pada peran guru yang memegang kunci keberhasilan pendidikan (Manizar, 2015) dalam (Sulistiani & Nursiwi Nugraheni, 2023).

3. Guru sebagai Sosok Pahlawan Bangsa

Seperti para pejuang kemerdekaan yang mengabdikan dirinya demi sebuah bangsa yang merdeka, tidak salah jika guru mendapat julukan "pahlawan" bagi suatu bangsa. Tanpa guru, tidak akan ada para intelektual yang mampu melawan penjajah. Tidak ada pemuda atau generasi yang dapat maju berunding strategi mengusir penjajah. Kita bisa menjadi cerdas, pintar, dan tidak kalah hebat dengan bangsa lain karena kehadiran "sosok guru" di kehidupan kita. 

Begitu besar jasa guru dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Tanpa guru, kita tidak akan menjadi siapa-siapa. Tanpa guru, kita akan buta arah. Tanpa guru, kita akan tersesat di tengah jalan menuju kebenaran.

Sampai di sini, saya begitu memahami betapa guru sangat berarti bagi kelangsungan generasi bangsa untuk menyongsong masa depan yang gemilang. Harapan saya, semoga bangsa ini dapat terus mencetak guru-guru berkualitas dan peran serta keberadaannya tidak lekang oleh masa. Guru harus tetap tumbuh dan berkembang mengikuti berjalannya zaman, guru harus tetap ada dan disejahterakan supaya dapat terus mencipta insan cedekia di bangsa yang besar ini. 

Terima kasih saya ucapkan kepada guru, dosen, dan seluruh pengajar yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kami, generasi yang haus ilmu pengetahuan.

Senin, 25 November 2024, Selamat Hari Guru!

Sumber rujukan:

Sulistiani, I., & Nursiwi Nugraheni. (2023). Makna Guru Sebagai Peranan Penting Dalam Dunia Pendidikan. Jurnal Citra Pendidikan, 3(4), 1261--1268. https://doi.org/10.38048/jcp.v3i4.2222

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun