Mohon tunggu...
vivioctriani
vivioctriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo perkenalkan nama aku vivi octriani, aku mahasiswa untirta. salam kenal semuanyaa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Guru Dalam Menanamkan Pendidikan Karakter Peserta Didik di SD Tegal Kidong-dong

29 November 2024   20:40 Diperbarui: 29 November 2024   20:40 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tidak hanya melalui kegiatan rutin, pendidikan karakter di SD Negeri Tegal Kidong- Dong juga diwujudkan melalui kegiatan spontan seperti menjenguk teman yang sakit, menghadiri takziah, dan membantu teman yang membutuhkan. Kegiatan-kegiatan ini mengajarkan nilai-nilai empati, kepedulian, dan solidaritas kepada siswa.

Selain itu, pengkondisian lingkungan juga menjadi bagian dari pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah. Hal ini dilakukan melalui penertiban suasana kelas, pemberian motivasi belajar oleh guru, serta penyampaian nasihat untuk menjaga sikap baik dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kombinasi kegiatan rutin, spontan, dan pengkondisian, SD Negeri Tegal Kidong-Dong berupaya membentuk siswa menjadi pribadi yang tidak sekedar cerdas secara akademis, akan tetapi memiliki kepribadian dan moral yang baik.

2.7 Pelaksanaan Pendidikan Karakter Keteladanan Guru Di Sekolah

Kegiatan keteladanan di SD Negeri Tegal Kidong-Dong adalah salah satu cara dalam menumbuhkan serta menanamkan nilai-nilai karakter kepada siswa melalui perilaku sehari-hari. Keteladanan ini bertujuan agar siswa memiliki panutan yang nyata dalam menjalani kehidupan sesuai nilai-nilai moral seperti tanngung jawab, disiplin, dan sopan santun. Dengan demikian, guru memiliki peranan utama sebagai bentuk nyata yang dapat ditiru oleh siswa.

Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala sekolah SD Negeri Tegal Kidong-Dong, keteladanan yang dilakukan di sekolah meliputi berbagai perilaku positif seperti berpakaian rapi, berbicara dengan sopan, melaksanakan sholat dzuhur di sekolah, datang tepat waktu, serta menunjukkan sikap disiplin. Guru juga menambahkan bahwa keteladanan yang diberikan kepada siswa mencakup bertegur sapa dengan ramah, menjaga kerapihan, berbicara santun, dan memberikan contoh kedisiplinan dalam berbagai kegiatan. Dalam hal ini menunjukkan bahwa kepala sekolah dan guru berupaya keras untuk dapat menjadikan dirinya sebagai teladan yang baik bagi para siswa.

Hasil observasi menunjukkan bahwa kepala sekolah dan guru di SD Negeri Tegal Kidong-Dong umumnya sudah berusaha memberikan contoh perilaku yang baik. Selama pengamatan, kepala sekolah dan guru tampak mengenakan pakaian yang rapih sesuai dengan seragam harian yang telah ditentukan. Dan Ketika berbicara, Mereka juga menggunakan bahasa yang sopan. Contohnya ketika mengajar di kelas IV, guru selalu menyampaikan pelajaran dengan bahasa yang sopan dan menggunakan nada yang ramah, sehingga menciptakan suasana belajar yang nyaman dan positif.

Secara keseluruhan, kegiatan keteladanan seperti menggunakan pakaian yang rapih tidak kusut, berbicara dengan sopan, melaksanakan sholat berjamaah, serta datang ke sekolah tepat waktu, dan saling memberi salam sudah menjadi bagian dari upaya pendidikan karakter di SD Negeri Tegal Kidong-Dong. Dengan konsistensi dan perbaikan terhadap aspek-aspek yang masih kurang, keteladanan ini dapat menjadi metode yang efektif untuk menumbuhkan dan membentuk karakter pada siswa yang positif dan bermoral.

2.8 Pelaksanaan Pendidikan Karakter Yang Dikembangkan Di Sekolah

Di SD Negeri Tegal Kidong-Dong, terdapat 18 nilai-nilai karakter yang seharusnya dapat di kembangkan pada proses pembelajaran, tetapi sekolah ini secara khusus menekankan beberapa nilai utama yang dianggap penting untuk menanamkan karakter siswa. Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala sekolah, nilai-nilai utama yang menjadi prioritas pengembangan meliputi ketaqwaan, kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, dan toleransi.

Kepala sekolah menjelaskan bahwa nilai-nilai ini diimplementasikan melalui berbagai kegiatan yang terintegrasi dalam keseharian siswa di sekolah.

  • Nilai Ketaqwaan

Penanaman nilai ketaqwaan di laksanakan dengan melakukan kegiatan rutin seperti sholat berjamaah yang dilakukan setiap hari yang dimana dilakukan pada jam istirahat pertama dan kedua. Selain itu, siswa juga diajarkan untuk berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran, sebagai pengingat untuk selalu bersyukur dan memohon petunjuk dalam setiap aktivitas.

  • Nilai Kejujuran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun