Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan wawasan mendalam mengenai peran penting guru dalam pendidikan karakter di SD Negeri Tegal Kidong-Dong. Dengan mengidentifikasi dan menganalisis peran serta strategi yang digunakan oleh guru, serta tantangan atau kendala yang dihadapi, penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan karakter di sekolah dasar. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang dinamika tersebut, diharapkan dapat terbentuk generasi penerus yang memiliki integritas moral dan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari.
BAB II
METODE & PEMBAHASAN
Â
2.1 Metode Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif bertujuan untuk memahami secara mendalam serta menggali suatu permasalahan secara mendalam berdasarkan fakta, kejadian, keadaan, dan fenomena nyata. Dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui bagaimana guru di SD Negeri Tegal Kidong- Dong berperan dalam menanamkan pendidikan karakter kepada peserta didik serta faktor- faktor yang mempengaruhi efektivitasnya.
2.2 Tempat dan Subyek Penelitian
Penelitian ini dilakukan SD Negeri Tegal Kidongdong ; NPSN. 20606279 ; Alamat. Jl. Kimudakir Rt 01/01, Tegal Ratu, Kec. Ciwandan, Kota Cilegon, Banten. Dengan Subyek dalam penelitian ini guru kelas IV di SD Negeri Tegal Kidongdong.
2.3 Data, Instrumen, dan Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, data dikumpulkan melalui metode kualitatif yang melibatkan tiga teknik utama, yaitu wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Untuk wawancara, peneliti memilih metode wawancara semi terstruktur, yang termasuk dalam kategori "in-depth interview". Jenis wawancara ini dilakukan dengan lebih fleksibel dibandingkan wawancara terstruktur. Wawancara ini melibatkan kepala sekolah dan guru kelas IV di SD Negeri Tegal Kidong-Dong.
Dalam teknik observasi, peneliti menggunakan observasi terbuka, di mana peneliti menyampaikan dengan jelas kepada pihak yang diteliti bahwa penelitian sedang dilakukan. Dengan cara ini, pihak yang menjadi sumber data mengetahui kegiatan peneliti dari awal hingga akhir proses pengumpulan data.