Mohon tunggu...
Vivieka Dinaiyah
Vivieka Dinaiyah Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

mann jaddah wajadda

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cara Mendidik Anak di Usia Balita Berdasarkan Panduan WHO

27 Oktober 2019   07:39 Diperbarui: 27 Oktober 2019   07:50 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Orangtua harus perlu diperhatikan, sangat penting orangtuamengajarkan untuk mengatur jadwal harian pada anak. Mulai dari bangun tidurhingga anak tidur lagi, seperti saat mulai makan, beraktivitas, bermain dan stimulasihingga screen time.

Aktivitas fisik pada anak usia dibawah 5 tahun, ataupun kita bisasebut dengan balita atau anak-anak, orangtuapun harus saling memperhatikankarena akan berpengaruh pada perkembangan terhadap mental dan fisik anak. Tidakhanya berpengaruh dengan aktivitas fisiknya saja akan tetapi juga berpengaruhpada jam tidur dan screentime, harus diatur sesuai dengan usianya.

Dilansiar dari laman CNN, World Health Organization ( WHO ) melaluiUnited Nations Public Helath Agency, mereka memberikan petunjuk bagipara orangtua, bagaimana cara mengatur jadwal harian anak dengan aktivitasfisiknya, bermain dan waktu tidurnya.

Balita yang sangat kurang aktivitas fisiknya, banyak tidur danbanyak screentime akan membuat anak sangat lebih beresiko  yaitu menderita kelebihan berat badannya,perkembangan mental juga terganggu dan masih banyak lagi yang akan anak derita.

Berikut ada 4 cara  orantua harusbisa mengatur jadwal harian anak diusia balita seperti yang disampaikan olehWHO.

1.     Waktutidur

Bayi yang masih belum bisa menyesuaikan waktu tidurnya dan makansendiri. Oleh sebab itu orangtua harus tau bagaimana orantua berperan pentingdalam menentukan pembagian waktu pada bayi. 


WHO mengatakan bagaimana orangtua agar tidak kaku dengan pembagianwaktu tidur anak. Terkait jam tidur seorang bayi, terutama bayi yang baruberusia dibawah 3 bulan, disarankan untuk mendapatkan waktu tidur yangberkualitas mulai dari 14 sampai 17 jam sehari, juga termasuk tidur siang. 


Dan untukbayi yang berusia 4 hingga 11 bulan, disarankan untuk mendapatkan waktu tidur yangsangat berkualitas yaitu selama 12 sampai 16 jam.

2.     Aktivitasfisik

Kalau bayi masih dibawah usia 1 tahun akan banyak menghabiskanwaktunya untuk tidur, seiring bertambanhnya atau perkembangan usia bayi, makaakan semakin kurang untuk waktu jam tidurnya. Pada usia balita yang berusia 1sampai 2 tahun disarankan untuk memliki waktu tidur yang sangatberkualitasselama 11 sampai 14 jam sehari.

Sedangkan untuk aktivitas fisiknya, anak dalam usia kelompok inijuga disarankan untuk memiliki 180 menit, atau 3 jam. Aktivitas fisik yangsangat cocok untuk anak pada usia 1 sampai 2 tahun adalah dengan mengajakmereka ke tempat bermain atau taman bermain, ataupun membiarkan anak bermaindengan mainannya di rumah.

3.     Dampinganak saat bermain

Orangtua harus memberikan mainan untuk diberikan pada anak di kelompokusia yang tidak sembarangan, dan yang sangat terpenting adalah orangtua janganmemberkan anak screentime terlalu lama. 


Lewat pedoman yang di rekomendasikanoleh WHO  adalah untuk membatasi anakyang di bawah usia 5 tahun yaitu dengan membatasi screentime pada anak usia 1sampai 2 tahun. Dengan lama screentime yang hanya 1 jam sehari.

Screentime juga berlaku tidak hanya gadget saja akan tetapi jugabisa menggunakan TV ataupun  layer PC.

Semakin bertambahnya usia anak, maka kemampuannya dalam mempelajarihal-hal yang baru akan ikut berkembang juga, walaupun begitu, orangtua harusselalu memberikan screentime pada kelompok anak yang berusia 3 sampai 4 tahun,tetapharus dibatasi.

Adapun cara mendidik anak dengan cara screentime akan sangatberpengaruh pada kesehatan terhadap kesehatan fisik anak dan juga mental anak. 


Sepertikita ketahui pada zaman semakin berkembang ini dan hamper semua menggunakan teknologiyang menggunakan layer. Orangtua untuk mengantisipasi ketergantungan anak padagadget, orangtua pun juga harus tegas dalam pemberian screentime pada anak.

Sedangkan untuk aktivitas fisik pada anak kelompok pada usia inidisarankan untuk mendapatkan 180 menit. Dan menambah 60 menit untukberaktivitas fisik yang harus melibatkan Gerakan fisik yang lebih berat, sepertiberlari dang berolahraga yang ringan.

4.     Tak bolehuntuk anak di bawah usia 2 tahun

Pada para pendukung latihan fisik, jam tidur dan sceentime ini didukung oleh Dr. Jennifer Shu dari America Academy of Pediatrics adalahpada pedoman ini menurut pendapat Dr. Jennifer Shu yaitu pedoman itusangat 'To the Point ' dan sesuai perkembangan zaman pada saat ini.padapublikasinya  yaitu APP yangmerekomendasikan untuk melarang penggunaan media digital pada anak usia dibawah 2 tahun.

Adapun arahan dari WHO ini diharapkan orangtua itu mampu dalammenjadi pedoman untuk mendidik anaknya dengan cara yang baik dan juga cara yanglebih bijak.



 REFERENSI

cara mendidik anak menurut WHO

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun