Mohon tunggu...
vivi hotmiani sidauruk
vivi hotmiani sidauruk Mohon Tunggu... KARYAWAN SWASTA -

lebih ke bersyukur aja, atas segala macem warna warni yang ada di dalam hidup gw.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berganti Peran

22 Agustus 2017   17:04 Diperbarui: 23 Agustus 2017   05:02 1463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: redaksiindonesia.com

Sebuah tanggung jawab orang tua adalah memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya, berbagai usaha akan dia lakukan untuk memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Sampai dimana anak-anaknya sudah cukup layak untuk dilepaskan untuk menjalani kehidupan sendiri, tetap saja orang tua menganggap anaknya belum bisa melakukan semuanya tanpa mereka. Terkadang mereka tak luput bertanya " kamu sudah makan..?" padahal si anak sudah sangat dewasa dia tau apa yang harus dia lakukan jika dia merasa lapar dan sebagainya.

Itulah orang tua, mereka hebat sangat hebat tak pernah mencoba melepaskan anak-anaknya walau anak-anaknya sudah layak untuk di lepas.

Dan akhirnya.....................                      

Semua berbalik, saat oarang tua kita sudah mulai menua,pikun dan mungkin kembali seperti bayi dimana dia meminta kita untuk selalu ada di dekatnya.

Apakah yang akan kita lakukan saat keadaan ini menghampiri kita...?

Berganti Peran inilah hal yang harus kita lakukan, menggantikan posisi orang tua kita, memberikan perhatian yang terbaik lebih dari apa yang dulu dia berikan, pastikan mereka menjadi tuan dan nyonya yang harus mendapat pelayanan terbaik...

Yakinlah....

Setiap doa mereka, mereka selalu meminta kepada Tuhan agar kita menjadi anak yang berhasil, jika sampai saat ini kita belum berhasil, itu bukan sebuah kesalahan mereka atau doa mereka yang tidak dijawab yakinlah ini proses.

Dan yang harus kamu tahu....

Saat kamu memberikan yang terbaik maka dengan sendirinya yang terbaik itu akan datang kepadamu. Dan menghormati orang tua adalah keharusan yang diperintahkan oleh Tuhan.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun