KKN 11 Uinsu Promosikan Umkm Lokal untuk Meningkatkan Ekonomi Desa dengan Produk Kain Tenun

Desa Sei Raja, 6 Agustus 2024 --- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 11 dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) telah memulai program promosi untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Sei Raja, dengan fokus pada kain tenun, salah satu produk unggulan desa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi desa dengan memperkenalkan keindahan dan kualitas kain tenun lokal ke pasar yang lebih luas. 

Kain tenun, yang merupakan produk unggulan dari UMKM di Desa Sei Raja, dikenal karena keindahan desainnya yang kaya akan nilai budaya. Produk ini tidak hanya mencerminkan keterampilan dan kreativitas masyarakat setempat tetapi juga memiliki potensi pasar yang menjanjikan.

Mahasiswa KKN UINSU, yang terlibat langsung dalam program ini, berkolaborasi dengan pelaku UMKM untuk mengembangkan strategi promosi yang efektif. "Kain tenun Desa Sei Raja memiliki nilai seni yang tinggi dan unik. Kami ingin memastikan produk ini mendapatkan perhatian yang layak dan meningkatkan penjualannya," kata Rifky Mulana, Ketua Tim KKN 11 UINSU.

Sebagai bagian dari program, mahasiswa KKN memberikan pelatihan kepada pengrajin kain tenun tentang berbagai aspek pemasaran, termasuk penggunaan media sosial untuk mempromosikan produk. Mereka juga membantu dalam desain materi promosi, termasuk brosur, poster, dan konten digital yang menarik. Selain itu, pelaku UMKM mendapatkan bimbingan tentang pengelolaan toko online dan strategi penjualan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

"Pelatihan ini sangat membantu kami untuk lebih memahami cara memasarkan kain tenun secara efektif. Kami sekarang memiliki alat dan pengetahuan untuk mempromosikan produk kami dengan lebih baik," ungkap, salah satu pengrajin kain tenun di desa.

Melalui program KKN ini, diharapkan kain tenun Desa Sei Raja dapat dikenal lebih luas dan memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat. Dengan dukungan promosi yang efektif dan pelatihan yang memadai, diharapkan UMKM di desa ini dapat terus berkembang dan memperkuat posisi mereka di pasar.