Desa Sei Raja, 13 Agustus 2024 — Program KKN 11 dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) berkolaborasi dengan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Sei Raja untuk melaksanakan sebuah inisiatif penting dalam mengurangi kasus stunting di desa tersebut. Program ini, yang dilaksanakan selama [durasi program], bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang nutrisi dan kesehatan serta memberikan intervensi langsung kepada keluarga yang membutuhkan.
Kegiatan dimulai dengan serangkaian sesi edukasi tentang pentingnya gizi seimbang, baik untuk ibu hamil maupun anak-anak di bawah usia lima tahun. Mahasiswa KKN UINSU bersama anggota PKK memberikan pelatihan tentang pola makan sehat, cara memanfaatkan bahan pangan lokal dengan nilai gizi tinggi, dan teknik memasak yang mempertahankan kandungan nutrisi makanan. Materi ini disampaikan dalam bentuk workshop, seminar, dan pembagian bahan edukatif kepada warga.
Selain edukasi, program ini juga mencakup penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan kesehatan rutin untuk balita dan ibu hamil. Tim medis yang tergabung dalam KKN dan PKK melakukan penimbangan berat badan, pemantauan tinggi badan, dan pemeriksaan kesehatan umum untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal stunting. Data yang terkumpul digunakan untuk merancang rencana intervensi yang tepat bagi setiap kasus yang ditemukan.
Sebagai bagian dari intervensi, program ini menyediakan paket makanan bergizi, termasuk susu, vitamin, dan makanan tambahan untuk keluarga yang teridentifikasi berisiko tinggi mengalami stunting. Selain itu, bantuan berupa suplemen gizi dan panduan diet sehat juga diberikan untuk mendukung upaya pencegahan stunting jangka panjang.
Ketua Tim KKN 11 UINSU, Putri Indah Lestari , menjelaskan, “Kerja sama antara mahasiswa KKN dan PKK Desa Sei Raja sangat krusial dalam memerangi stunting. Melalui edukasi yang komprehensif dan bantuan langsung, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan anak-anak di desa ini.”
Program ini diharapkan dapat memberikan efek jangka panjang terhadap penurunan kasus stunting di Desa Sei Raja. Melalui pendekatan yang terintegrasi dan partisipatif, diharapkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya nutrisi dapat terus meningkat, serta kasus stunting dapat berkurang secara signifikan.
