Mohon tunggu...
Ruslan Karim
Ruslan Karim Mohon Tunggu... -

Jadilah diri sendiri, percaya diri, jangan takut untuk mencoba serta menulis agar menjadi luar biasa....!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Affan Ramli, Aktivis Liberal yang Membuat Ulah di Aceh

27 Mei 2013   22:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:56 1900
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_256269" align="aligncenter" width="577" caption="Affan Ramli, Jubir komunitas kebebasan beragama dan berkeyakinan (KAYA). aceh.tribunnews.com"][/caption]

AKTIVIS Liberal yang menulis buku ”Merajam Dali Syari’at”, Affan Ramli, baru-baru ini membuat pernyataan yang menyesatkan bahwa banyak kekerasan atas nama agama terjadi di Aceh. Pernyataan yang merupakan aksi terbarunya dalam itu adalah menyatakan bahwa intoleransi sangat banyak terjadi di Aceh. Affan Ramli yang juga aktif di Komunitas Kebebasan Berkeyakinan dan Beragama (KAYA) sebagai juru bicara, telah membuat ”onar” dengan mengatasnamakan untuk toleransi dan kebebasan dalam melakukan propagandanya.

Untuk menyeimbangkan informasi yang sebenarnya terjadi di Aceh, Tgk. H Faisal Ali sebagai juru bicara Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) dalam keterangan pers menolak dengan tegas apa yang disampaikan oleh Affan Ramli. “Atas nama HUDA, kami mengecam pernyataan yang disampaikan Affan Ramli. Ungkapan dia itu tidak akurat dan asal-asalan,”tegasnya. Menurut beliau, bukan kekerasan nama agama yang meningkat di Aceh, tapi penodaan terhadap syari’at dan aqidah yang meningkat di Aceh oleh pihak-pihak tertentu.(theglobejournal.com)

[caption id="attachment_256273" align="aligncenter" width="390" caption="Tgk. H. Faisal Ali, Jubir himpunan ulama dayah Aceh (HUDA). theglobejournal.com"]

1369667456486921430
1369667456486921430
[/caption]

Beliau juga menambahkan bahwa pasca bencana Tsunami banyak orang yang dengan alasan untuk kebebasan melakukan penodaan agama serta berupaya melakukan pendangkalan aqidah terhadap masyarakat Aceh. Tgk. Faisal juga mengatakan bahwa pihaknya harus meluruskan apa yang disampaikan oleh Affan Ramli kepada publik agar tak berdampak pada pandangan negatif orang luar terhadap Aceh nantinya.

Apa yang dilakukan oleh Affan Ramli tak lain adalah untuk menghambat keharmonisan yang terjadi di Aceh selama ini. Ia terkesan member informasi yang tidak utuh kepada media. Padahal, disaat perayaan imlek lalu, untuk pertama kalinya acara serupa yang telah dilaksanakan di beberapa daerah di tanah air, juga ikut dilaksanakan di Aceh. Ini menunjukkan bahwa Aceh tak ”seburuk” apa yang dipropagandakan oleh Affan Ramli di media. Disamping itu, upaya yang dilakukan oleh juru bicara KAYA tersebut tidak terlepas dari penghargaan yang akan diberikan oleh organisasi nirlaba Appeal of Conscience Foundation (ACF) di New York, Amerika Serikat, yang berupa penghargaan World Statesman Award kepada Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono. Semestinya sebagai warga Negara Indonesia yang memiliki jiwa Nasionalisme kita harus ikut berbangga bahwa Presiden RI menjadi salah satu penerima penghargaan tersebut.

Sebab itulah, apa yang dilakukan oleh Affan Ramli tidak lebih dari propaganda yang berupaya membohongi publik dengan pernyataan yang dia berikan tanpa melihat sisi lain yang selama ini terjadi di Aceh. Selain itu, ada bebrapa peristiwa yang terjadi selama 2 tahun terakhir memperlihatkan bahwa ada ‘’penyusup” tertentu yang berkeinginan agar masyarakat Aceh merubah keyakinan ke-Islamannya dengan pelbagai intrik yang mereka lakukan dengan dalih ‘’kebebasan”. Hal ini kemudian justru menjadi pemicu konflik dalam masyarakat. Affan Ramli sebaiknya jangan mengusik perdamaian di Aceh yang selama ini berjalan baik dengan membuat informasi bohong di media-media.

Ruslan

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun