Biarkan malam ini tangisanku menetesÂ
membasahi bait-bait sajakkuÂ
membakar kegelisahanku yang menggemaÂ
di sudut-sudut ilusikuÂ
sebab tangis itu menerangkan kedangkalankuÂ
untuk lebih dekat dengan Sang Pemilik JiwaÂ
Biarkan malam ini aku berkelanaÂ
menembus jarak yang menelanjangi matakuÂ
di peraduan sunyi, kuhempaskan penatÂ
pada bahu angin kubisikkan rinduÂ
yang bukan hanya milik ragakuÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!