Sering kali kita mengalami pilek, merasa tidak enak pada bagian hidung karena tersumbat sehingga sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Pilek merupakan peradangan yang terjadi pada lapisan hidung dan tenggorokan (faring dan laring), sehingga menyebabkan produksi lendir (mukus) berlebih. Umumnya, pilek disebabkan oleh virus berkelompok rhinovirus. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa ada faktor selain virus yang menjadi penyebab pilek, contohnya bakteri, debu, suhu dan kelembapan udara.
Kadangkala kita sudah merasa sehat dan lingkungan disekitar kita sudah "sangat" bersih dan higenis tapi kita masih saja mengalami pilek, bahkan pilek yang kita alami itu memiliki jangka waktu yang lama. Mengapa bisa terjadi hal demikian ?
Sejauh yang kita tahu bahwa pilek itu merupakan tanda bahwa tubuh kita sedang sakit, pernyataan tersebut hampir benar. Bahwa pilek merupakan salah satu bentuk mekanisme pertahanan tubuh tingkat 1 dari 3 tingkat dalam sistem imunitas. ini artinya, pilek itu sendiri sebagai alat pertahanan tubuh untuk mencegah masuknya virus dan bakteri kedalam tubuh.
Bagaimana bisa? Pertama, Hidung memiliki alat canggih yang membiarkan kita secara otomatis mengeluarkan virus dan bakteri dengan cepat yaitu bersin. Dengan bersin, hidung kita mengeluarkan virus dan kuman bersamaan dengan air mukus secara cepat karena udara yang di ambil dari mulut menciptakan beda tekanan dengan hidung sehingga menyaring hidung dengan hentakan yang sangat cepat lalu menyembur udara bersin dari mulut.
Kedua, apabila ada virus, bakteri, debu atau partikel-partikel lainnya yang tidak sengaja terhirup oleh hidung. Hidung akan menganggap mereka sebagai benda asing atau dalam ilmu imunologi disebut alergen. setelah alergen masuk kedalam hidung, membran mukosa dalam hidung pun langsung bereaksi mengeksresikan lendir (mukus) sehingga alergen tadi bisa keluar dari dalam tubuh.Â
Jadi, kita seharusnya jangan menganggap remeh pilek, karena ini sangat penting sekali untuk kondisi kesehatan anda nantinya. Usahakan untuk mengeluarkan lendirnya sehingga hidung anda bebas dari alergen-alergen berbahaya. Lalu anda pun sembuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H