Mahasiswa Universitas Pamulang Gelar Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat di Rumah Tahfidz Apung Berjudul 'Mengembangkan Kosakata Bahasa Inggris Melalui Metode Audiolingual'

dokumentasi-2-61c870af06310e3200771dd2.jpeg

dokumentasi-3-61c870b89bdc4046d70e1632.jpeg

Tangerang Selatan - Mahasiswa Universitas Pamulang gelar Pengabdian Mahasiswa kepada Masyarakat di Rumah Tahfidz Apung, Jakarta Utara.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 14 Desember 2021 oleh sepuluh mahasiswa Universitas Pamulang. Tim pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dibimbing oleh Bapak Yamin, S.S., M.Pd., mengusung judul "Mengembangkan Kosakata Bahasa Inggris melalui Metode Audiolingual"

Sebagai informasi, kegiatan ini dilakukan sebagai langkah penerapan ilmu yang didapat mahasiswa ketika di bangku perkuliahan. Harapannya, tuntutan dan kemajuan kehidupan bermasayarakat bisa dilakukan pula oleh para civitas akademika. Selain itu, program ini merupakan bukti nyata dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Rumah Tahfidz Apung adalah sebuah rumah belajar di bawah yayasan Cikal Cendikia Salsabila yang berdiri sejak 2017. Sebagian besar siswanya merupakan anak-anak nelayan yang bermukim di sekitar Rumah Tahfidz Apung. Karena dilakukan pada masa pandemi Covid-19, tim selalu menerapkan protokol kesehatan 3M yaitu mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker.

Kegiatan dimulai dengan pembukaan dan membaca doa bersama-sama lalu dilanjut dengan penjelasan materi yang akan dipelajari. Kegiatan ini berlangsung kurang lebih selama lima jam dan dipenuhi oleh antusias para siswa yang ingin belajar Bahasa Inggris. Mengingat metode yang digunakan oleh tim adalah audiolingual, maka kebanyakan pengajaran dilakukan dengan mengulang dan menghafal kosakata.

Aktivitas pembelajaran pada kegiatan ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama adalah pengajaran materi secara umum sedangkan sesi kedua adalah belajar kelompok dengan anggota 4-5 orang yang dibimbing langsung oleh salah satu anggota tim untuk pendalaman materi. Setelah kedua sesi dilaksanakan, tim memberikan soal tes kepada para siswa yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana kemampuan siswa setelah mengikuti kegiatan ini. Kuis dan pembagian hadiah kemudian menjadi penutup pada kegiatan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat kali ini.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengenalkan Bahasa Inggris pada anak-anak, generasi muda di lingkungan Rumah Tahfidz Apung yang mana belum mereka dapatkan di sekolah. Untuk itu, semoga dengan diadakannya kegiatan tersebut dosen dan mahasiswa dapat memberikan ilmu yang bermanfaat kepada anak-anak dan masyarakat sebagai aksi nyata kehadiran dan peran mahasiswa di masyarakat.