Mohon tunggu...
vita marlyana
vita marlyana Mohon Tunggu... Guru - ava korea

no matter wutt

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kontribusi Filsafat Ilmu Terhadap Etika Keilmuan Masyarakat Modern

19 Desember 2019   21:07 Diperbarui: 19 Desember 2019   21:13 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Masyarakat Indonesia memiliki masa lalu yang baik dengan leluhurnya, masyarakat indonesia terkenal dengan sikap ramah, gotong royong dan memiliki jiwa empati yang tinggi. 

Seberjalannya waktu, semua yang dimiliki bangsa indonesia itu mulai luntur dengan berkembangnya ilmu pengetahuan modern. Disini peran filsafat ilmu akan sangat terlihat yang mana membantu untuk mempertahankan dan memunculkan kembali sikap yang mulai luntur tadi. Mengembalikan sikap ramah, gotong royong dan semacamnya yang terkandung dalam pancasila ke jati diri bangsa itu sendiri.

Peran penting filsafat ilmu itu sendiri dalam membantu keilmuan masyarakat modern yakni menghilangkan sikap ego yang ada pada masyarakat modern dan memiliki tujuan yang mana menjalankan disiplin ilmu tanpa harus menghilangkan citra baik dari suatu masyarakat tersebut. Dengan memahami peran filsafat ilmu kita juga memahami cara mengantisioasi sikap masyarakat modern yang mulai muncul. 

Secara tidak langsung filsafat ilmu hadir untuk membantu kemakmuran masyarakat yang ada bukan malah sebaliknya, menghancurkan bangsa dengan keegoisan masyarakat itu sendiri.

Ilmu memiliki batasan untuk diketahui, dengan adanya batasan tersebutlah ilmu dapat di pahami. Sesungguhnya ilmu dan filsafat tumbuh dalam lingkup yang sama, tetapi mereka harus dipisah karna masing masing dari mereka memiliki batasan yang tidak dapat disamakan. meskipun anata ilmu dan filsafat dipisah, tetap hadir filsafat ilmu yang menjelasakan tentang hal semacam ontologi yang mengkaji tentang objek dan suatu realitas pendidikan yang ada. Bukan hanya ontologi melainkan masih ada epistemologi dan aksiologi yang hadir.

Dengan adanya filsafat ilmu sesungguhnya sangat banyak membantu dalam memahami dan menguatkan kita terhadap teori teori yang kita ketahui, memberikan batasan yang perlu untuk dipahami agar ilmu itu tidak salah kaprah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun