Didapati bahwasanya sebagian besar ibu menyusui telah mengerti tentang konsep asi ekslusif itu sendiri, juga makanan apa saja yang dapat menjadi asi booster. Namun banyak di antara ibu menyusui yang ada dimana mereka masih mempercayai "MITOS" bahwasanya ibu hamil harus makan dengan porsi makan yang banyak,  dua kali lipat dari pada biasanya karena faktor menyusui. Kami pun membantu memberikan penjelasan bahwasanya hal tersebut tidaklah benar bahwasanya ibu hamil tidak perlu menambah porsi makan mereka menjadi dua kali lipat.Dikarenakan hal tersebut dapat membuat kondisi gizi ibu menjadi overweight atau obesitas.
      Hal ini dikarenakan intake makanan yang berlebih. Sehingga dengan adanya edukasi tersebut diharapkan dapat menambah pengetahuan ibu menyusui. IMT ibu menyusui yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas tersebut adalah normal, hanya satu ibu yang ditemukan memiliki IMT berlebih (overwheight). Ibu menysui yang hadir merasa edukasi yang diberikan sangat bermanfaat dan menambah wawasan para ibu dimaa ditunjukan dari hasil post test yang menunjukan meningkatnya pengetahuan ibu menyusui.
      Dengan menggunakan metode ceramah dan media leaflet dapat mempermudah dalam proses konseling dan penyampaian materi. Penggunaan leaflet sendiri sangat menguntungkan diantaranya, konselor dapat menjelaskan semua materi dengan mudah dan dapat langsung dipahami oleh Ibu Menyusui yang hadir, penjelasan yang dituliskan juga dapat dengan mudah dimengerti, dan leaflet pun dapat dibawa pulang oleh Ibu Menyusui guna untuk membaca kembali materi yang telah disampaikan oleh konselor.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H