Mohon tunggu...
virus eternity
virus eternity Mohon Tunggu... -

kami adalah mahasiswa dari POLITEKNIK TELKOM.\r\nnama Group kami adalah virus eternity. Dengan beranggota: 1. Mellysa Kristina Ginting (30108030). 2, Sri Pujianti 3. Risty Ekawati.\r\n\r\nKami dari PIS-08-10

Selanjutnya

Tutup

Nature

10 Pertanyaan tentang CVS dan SVN

16 Desember 2010   15:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:40 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Nama kelompok

- Mellysa Kristina Ginting (melisa)

- Risty Ekawati  (ichy)

- Sri Pujianti  (puji)

1.1. Apa yang dimaksud dengan CVS?

Jawab: CVS(control version system) digunakan untuk mencatat control perubahan dari file source code untuk pengembangan perangkat luanak

2.2. Apa yang dimaksud dengan repository CVS?

Jawab:

Repositoriy adalah tempat penyimpanan dari kopian seluruh file dan direktori tempat anda bekerja pada control versi aplikasi anda.

3.3. Tuliskan langkah-langkah dalam membuat direktori baru !

Jawab:

·Anda harus memioliki copy file kerja dari direktori

·Buatlah file baru didalam copy file kerja anda dari direktori

·Gunakan ‘cvs add file name’ untuk member I tahu cvs untuk mengkontrol versi file. Jika file berisi data biner, tentukan spesifik ‘-kb’

·Gunakan ‘cvs commit filename’ untuk memeriksa file didalam repository

·Anda juga dapat menggunaka perintah ‘add’ untuk menambah direktori baru

4.4.Kegunaan dari CVS?

Jawab :

·Repository dapat bertindak sebagai backup.

·Kamu akan memiliki perasaan bahwa proyek yang kamu buat lebih dari seonggok file tanpa arti; file-file tersebut bertumbuh dan berkembang. Hal ini bisa menjadi motivasi untuk terus bekerja, dan motivasi sangat penting!

·Dalam kasus pembajakan, log-log dari VCS bisa menjadi bukti kuat bahwa kamulah orang yang benar-benar membuat sebuah program. Dalam kasus open source, log-log VCS menjadi bukti hak kekayaan intelektual yang dimiliki masing-masing developer.

·Pemimpin dapat melihat keaktifan dan produktivitas tiap anggota dalam proyek (walaupun produktivitas tidak berbanding lurus dengan jumlah commit, setidaknya mendekati).

5.5. Tuliskan cara menghapus salah saru file, tapi masih bisa mengambil file lama

Jawab:

·Pastikan bahea anda belum membuat modifikasi yang tidak terikat ke file. Anda juga dapat menggunakan perintah‘update’. Jika anda menghapus file tanpamelakukan perubahan, Anda tentu saja tidak dapat mengambil berkas Ini sebelum anda menghapusnya.

·Hapus file dari copy file pekerjaan anda dari direktori. Anda dapat menggunakan perintah ‘rm’

·Gunakan ‘cvs rmove filename’ untuk member tahu cvs bahwa anda benar-benar ingin menghapus file

·Gunakan ‘cvs commit filename’ untuk secara benar-benar telah melakukan penghapusan berkas dari repository

6.6.Apakah kekurangan dari CVS?

Jawab:

·Tidak mendukung atomic commit

·Tidak mendukung penyimpanan file binary

·Tidak mendukung rename file atau folder

·Tidak dapat menyimpan perubahan pada file yang sudah didelete

· Ijin akses tidak dapat diatur per folder

7.7. Tuliskan pengertian SVN !

Jawab:

SVN adalah suatu perangkat lunak sumber terbuka pengontrol versi yang dapat mengatur proses pengembangan perangkat lunak yang dilakukan oleh suatu kelompok pemrogram yang terpisah menjadi runut dan teratur.

8.8. Apa manfaat SVN dalam membantu Development !

Jawab:

·Mencatat perubahan code

·Menyediakan fungsi undo untuk mengembalikan keadaan code ke titik tertentu

·Melihat riwayat perubahan code, dari pertama dibuat hingga keadaan yang sekarang

·Memungkinkan penulisan code secara paralel tanpa ada kejadian anggota tim menimpa pekerjaan anggota tim yang lain.

9.9.  Apa tiga cara mengakses Repository pada SVN?

Jawab:

·Local filesystem yaitu, repository lokal yang diakses langsung oleh client. Cara ini menggunakan format pemanggilan “file:///lokasi repository”.

·WebDAV/DeltaV (melalui protokol http atau https). Cara ini menggunakan format pemanggilan “http://host/lokasi repository”.

·Menggunakan svn protokol (port 3690) atau juga bisa melalui protokol SSH. Cara ini menggunakan format pemanggilan “svn://host/lokasi repository” atau “svn+ssh://host/path/lokasi repository”

10.10.Apa saja Repository pada SVN?

Jawab:

·Trunk, dimana semua kode program yang masih dalam tahap pengembangan berada.

·Tag, pada beberapa event tertentu kita perlu menandai repository dan membuat titik yang jelas dimana kita bisa mengembalikan kondisi kode program dengan mudah.

·Branch, jika kita ingin bekerja secara paralel, misalnya ada satu tim kecil pengembang yang melakukan bug fixing dan tim yang lain tetap menambahkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun