Sejak awal tahun 2021 beberapa maskapai di Amerika disajikan oleh kenaikan kasus penumpang berkelakuan buruk dengan berbagai bentuk seperti makian dan penyerangan kepada kru kabin.
Makian tersebut dipicu oleh beberapa hal juga dimana salah satunya penolakan penumpang untuk memakai masker selama didalam pesawat yang selama Pandemi diwajibkan di seluruh Amerika.
Keadaan ini membuat beberapa maskapai menyerukan kepada seluruh maskapai Amerika untuk saling berbagi daftar penumpang yang di larang terbang (no-fly list), dengan dalih bahwa tidak akan efektif bila ada penumpang masih bisa terbang dengan maskapai lain walau sudah dikenakan larangan terbang oleh sebuah maskapai lainnya.
Maskapai besar seperti Delta dan American Airlines dikabarkan telah mengantongi ribuan nama dalam daftar no-fly mereka masing masing sejak awal tahun 2021.
Apa yang membuat para penumpang ini berulah ?
Selain dari seruan membagi no-fly list beberapa maskapai juga mengingatkan para cafe, toko dan lainnya di bandara untuk tidak menjual minuman takeaway yang mengandung alkohol ke para penumpang.
Peraturan untuk tidak membeli minuman beralkohol selain dari pelayanan di pesawat tidak digubris oleh banyak penumpang dan sebagai akibatnya pengaruh yang diakibatkan oleh konsumsi minuman beralkohol adalah ulah yang tidak sopan dan kasar baik verbal maupun non verbal.
Penumpang dengan dibawah pengaruh alkohol juga akan sangat membahayakan penerbangan misalnya membuka pintu darurat saat pesawat di udara, selain itu kenyamanan penumpang lain juga akan terganggu dengan ocehan dan caci makinya.
Ulah dari penumpang tidak bertanggungjawab ini juga menempatkan kru kabin sebagai pihak terdepan dalam menghadapinya sekaligus menjadi target pertama dari ulah mereka, selain itu setiap ulah mereka dapat berimbas pada penumpang lainnya dan bahkan pilot serta keselamatan penerbangan.
Pada bulan Oktober 2020 seorang penumpang memukul wajah kru kabin yang mengenai mata kirinya setelah penumpang tersebut beserta seorang temannya diminta untuk turun dari pesawat setelah mereka menggubris permintaan kru kabin untuk mengenakan masker.