Mohon tunggu...
Mauraqsha
Mauraqsha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Staff Biasa di Aviasi.com

Penggemar Aviasi namun terjun di Pariwisata, berlayar pilihan pertama untuk liburan, homestay dan farmstay piihan pertama untuk penginapan.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Jet Set Pet

12 Maret 2022   03:24 Diperbarui: 12 Maret 2022   03:46 408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kucing (foto:rawpixel.com)

Anggota komunitas Aviasi dan Pariwisata pada beberapa tahun ini telah kian bertambah jumlah nya serta tidak hanya orang dan kargo tapi juga pet atau hewan peliharaan. Segmen pada anggota yang satu ini kini ada dua yaitu segmen biasa dan segmen mewah yang memiliki sebutan dengan Jet Set Pet.

Kelompok jet set pet ini terbentuk dengan latar belakang dari kekhawatiran para parents jika mereka harus terbang terpisah, hal ini disebabkan adanya berbagai aturan baik dari Pemerintah setempat maupun dari pihak maskapai.

Di Amerika tercata setidaknya ada lebih dari dua juta pets yang terbang dengan pesawat terbang dan karena itu pula Departemen Transportasi Amerika dan Badan Aviasi Amerika mengeluarkan aturan untuk peneerbangan untuk hewan peliharaan ini diantara nya harus berumur setidaknya 8 bulan serta harus menyertakan rincian instruksi makanan dan minuman dan lainnya.

Para pemilik pet yang juga sebagai pengguna transportasi udara sering merasa khawatir ketika akan mengajak pet mereka berlibur atau pada perjalanan bisnis dengan menggunakan pesawat komersial karena beberapa maskapai di dunia memiliki aturan dan kriteria pet yang boleh berada di kabin selama penerbangan.

Pada perkembangan nya beberapa maskapai memang menginjinkan untuk pet yang berukuran kecil berada di kabin sedangkan untuk yang berukuran besar harus masuk kompartemen kargo, namun ternyata banyak kasus yang terjadi dimana pet ditemukan dalam keadaan tidak hidup lagi ketika tiba di bandara tujuan.

Penyebab nya bervariasi mulai dari rasa ketakutan pet itu sendiri selama di ruang kompartemen kargo yang gelap setelah take off hingga mendarat, penanganan saat bongkar kargo hingga terikut pada penerbangan yang salah.

Solusi nya bagi pemilik pet ini yaitu menyewa pesawat jet private agar pet mereka bisa berada di kabin bersama mereka selama penerbangan, maka terbentuk lah social cachet untuk pet bernama jet set pet. Para flight attendant nya pun mendapat pelatihan Pet First Kit dan Pet CPR dari Palang Merah.

Para perusahaan penyewaan private jet kini memiliki dua sebutan penumpang nya yaitu passenger dan pawsenger, pelayanan nya pun sama seperti terdapat petunjuk keselamatan serta masker oksigen khusus untuk pawsenger.

Tugas melayani pawsenger nya pun tak berhenti setelah pesawat tiba di tujuan karena adakalanya flight attendant ini diminta untuk menjadi pengasuh hewan peliharaan ini saat sang parents meeting, kegiatan nya yaitu dengan mengajak jalan jalan ke pantai, shopping dan lain lain.

Para perusahaan penyewaan private jet ini bahkan mengurus semua yang berhubungan dengan pet para pelangganya tersebut, mulai berkordinasi dengan dokter si pet hingga seluruh dokumen yang dibutuhkan saat kedatangan di negara lain, sehingga pet pelanggan mereka dapat tiba layaknya seorang VIP.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun