Mohon tunggu...
Virra ArthaVeryansyah
Virra ArthaVeryansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Seseorang yang mencoba untuk mengambil sudut pandang lain

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Museum Fatahillah Museum tertua di Jakarta?

30 Desember 2022   14:00 Diperbarui: 30 Desember 2022   15:51 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Museum Fatahillah adalah salah satu museum tertua di jantung ibu kota indonesia yaitu Jakarta. Letaknya yang sangat strategis dan kisah peninggalan yang sangat kental dengan masa penjajahan di Indonesia, menyebabkan museum tersebut tak pernah sepi dengan jajaran wisatawan pribumi maupun turis asing dari berbagai manca negara.  kali ini saya sebagai salah satu mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Bekasi jawa barat. Melalui artikel ini saya ingin memaparkan sedikit pengetahuan serta pengalaman saya, selama saya berada di museum Fatahillah. Dari awal saya menginjakan kaki di pelataran stasiun kota, saya sudah di suguhkan dengan pemandangan yang sangat berbeda dari sebelumnya. sudah banyak perbedaan dan perbaiakan yang menyebabkan nuansa taman museum Fatahillah menjadi lebih modern. pedagang kaki lima yang biasanya kita lihat dimana - mana kini telah tersusun rapih di satu tempat, menciptakan kesan nyaman bagi para wisatawan yang datang. Saya khawatir isi dalam museum Fatahillah ada yang berubah, sehingga menyebabkan hilangnya kesan asri dari balai kota Batavia yang dulu di pergunakan. Namun saat saya menginjakan kaki saya di gerbang masuk museum, kekhawatiran saya salah. Begitu masuk nuansa yang di tawarkan masih sama dan masih sangat kental dengan masa VOC dulu. Papan - papan penjelasan sekarang menjadi lebih sedikit modern, namun tidak menghilangkan kesan kental masa penjajahan dulu. Untuk masuk ke dalam museumpun sekarang harus menggunakan kartu Dki ataupun kartu pelajar. jika yang tidak memiliki kartu Dki jangan khawatir karna di loket tiket telah di sediakan. Di dalampun setiap ruangan terdapat kisah - kisah VOC, Selat Sunda, kerajaan - kerajaan terdahulu serta kisah mula berdirinya kota Jakarta, yang tersusun sangat rapih. Semakin sore, pelataran taman museum Fatahillah menjadi semakin ramai. Terdengar alunan - alunan merdu dari musisi - musisi hebat yang sangat menenangkan jiwa. Angin yang berhembus serta pemandangan bangunan - bangunan yang membuat nyaman bagi siapa saja yang datang, menurutku itu salah satu alasan pula mengapa banyak wisatawan yang memilih kawasan wisata fatahillah menjadi tempat tujuan di akhir pekan. saya senang dengan pemerintah yang menjaga serta memerhatikan kawasan fatahillah ini sehingga menjadi lebih nyaman seperti sekarang. sehingga banyak anak - anak generasi muda yang berlibur serta sekalian belajar. Itu sedikit pengalaman saya di museum fatahillah, sekian dari saya seorang anak muda yang ingin mengajak semua generasi muda agar tetap peka dan haus akan sejarah - sejarah yang ada di negeri tercinta kita Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun