Ceausescu yang bersembunyi di dalam kampus rupanya telah dijebak oleh sopir dan penjaganya yang merupakan bagian dari militer Rumania dan dikunci dari dalam sampai rombongan tentara datang menjemputnya. Lalu Ceaucesu dibawa ke Bucharest, diadili, dan langsung dibunuh dengan belasan tembakan oleh para tentara. Demonstran Rumania berpesta pora dan Revolusi Rumania berakhir pada tanggal 25 Desember 1989 di hari Ceausescu ditembak mati.
Itulah kisah tentang bagaimana sekedar perbincangan basa-basi berubah menjadi terbunuhnya seorang pemimpin negara. Tidak ada yang berani berbicara, sekalinya sang pendeta berbicara, habislah sang pemimpin tersebut.Â
Penting sekali bagi segenap pemerintah di berbagai dunia untuk menjaga atau bahkan meningkatkan kepercayaan militer, menjaga pasokan makanan rakyatnya, dan sirkulasi perputaran uang yang dimainkan rakyatnya agar kuasa pemerintahnya tetap terjaga. Perubahan nasib tidak akan diselesaikan oleh Tuhan bila kita tidak mau keluar sepatah kata dari mulut kita dengan niat untuk merubah nasib.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H