Paimin yang telah selesai acara di Aula Pendopo, kembali ke warkop Wak Jo untuk sekedar ngopi sore, menghilangkan penat di tubuh dan pikiran. Di sana, dia melihat Paidi yang masih duduk, ngopi sembari menundukkan kepala dengan pandangan mata fokus melihat ke arah ponselnya.
"Kamu daritadi di sini Di? Gak pulang" tanya Paimin yang sudah berdiri di samping belakang Paidi.
Langsung, Paidi yang sedang fokus melihat layar ponsel, menengadah kepala, menoleh ke belakang melihat ke arah Paimin. Dia pun meringis sambil menjawab dengan berkata.
"Iya Di, pulang malu, tak pulang rindu. Habis seharian ini gak ada kerjaan sama sekali".
Paimin hanya tersenyum, tak menyahuti jawaban Paidi. Lantas duduk di sebelahnya dengan menaruh sebuah bingkisan yang dia bawa ke atas meja sambil berteriak memesan kopi kepada Paijo.
"Jo!, kopi manis satu".
Paijo menyahutinya dengan berteriak "Siap Min" sambil menoleh ke arahnya.
Saat menoleh, Paijo melihat sebuah bingkisan di hadapan Paimin. Dengan rasa penasaran, Dia kembali berteriak untuk bertanya.
"Itu bingkisan apa Min? Kok besar!".
Sontak, teriakkan itu membuat Paidi yang sudah kembali fokus melihat layar ponsel setelah menoleh tadi, menyela Paimin yang akan mau menjawab pertanyaan Paijo.