orang bijak sering kali mengatakan bahwa "lebih baik telat dari pada tidak sama sekali"
banyak orang bilang "lebih baik telat dari pada tidak sama sekali"
namun saya rasa kalimat tersebut hanya berfungsi sebagai kalimat penghibur saja.
yang namanya "telat" atau "terlambat" itu ibaratnya nasi yang telah menjadi bubur. akan selalu ada kata penyesalan sebagai akibatnya. bahkan penyesalan pun datangnya "terlambat"
beberapa hal yang biasanya memakai kata penghibur  "lebih baik telat dari pada tidak sama sekali" yaitu:
1. telat minta maaf.
a: "maafin aku ya.."
b: "telat bgt minta maafnya!"
a: "kan lebih baik telat dari pada engga sama sekali."
2. telat mengetahui sesuatu.
a: "aku baru tahu kalau dia itu playboy."